merdekanews.co
  • Buruh DKI Minta UMP Rp4,1 Juta, Sandiaga Oke

    Senin, 30 Oktober 2017 - 18:26 WIB Ketua DPD FSP LEM SPSI Yulianto meminta agar upah minimum provinsi (UMP) DKI pada 2018 menjadi Rp4,1 juta. Usulan itu sudah dibicarakan dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. 
  • Resmikan SPBU Asing, Menteri Jonan Banjir Hujatan

    Senin, 30 Oktober 2017 - 17:45 WIB Gegara hadir dalam peresmian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Vivo di Cilangkap, Jakarta, beberapa waktu lalu, Menteri ESDM Ignatius Jonan dibanjiri kecaman. Sang menteri dinilai lebih mencerminkan marketing asing, ketimbang pejabat yang pro rakyat dan BUMN.
  • Mata Uang Garuda Nyusruk, Bos BI Malah Sibuk Pencitraan

    Senin, 30 Oktober 2017 - 17:40 WIB Pemerintahan Joko Widodo boleh saja berbangga dengan capaian perekonomian nasional yang masih bagus ketimbang negara lain. Namun, nilai tukar rupiah terus anjlok. Bahkan sudah menembus Rp13.600 per US$.
  • Anies Hapus Prostitusi di Jakarta dengan Setop Izin Alexis

    Senin, 30 Oktober 2017 - 16:40 WIB Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akhirnya mengeluarkan kebijakan tidak memproses permohonan Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) Hotel Alexis dan Griya Pijat Alexis. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan Alexis tak bisa menggelar kegiatan apa pun. "(Izinnya) sudah habis, dikeluarkan. Suratnya sudah keluar Jumat (27/10/2017) kemarin," tegas Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin, (30/10/2017).
  • PSI, Partai Anak Muda yang Tidak Transparan 

    Senin, 30 Oktober 2017 - 16:35 WIB Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany mengatakan partainya memperoleh dana untuk kegiatan dari sejumlah pengusaha. Namun, dia enggan membeberkan siapa saja nama pengusaha tersebut.
  • Barang Bukti yang Diduga Dirusak Penyidik KPK dari Polri

    Senin, 30 Oktober 2017 - 16:25 WIB Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengembalikan dua penyidik dari kepolisian, yakni Ajun Komisaris Besar Roland Ronaldy dan Komisaris Harun ke Kepolisian RI. Mereka diduga telah merusak serta menghilangkan bukti ketika menyidik kasus suap mantan hakim konstitusi Patrialis Akbar.
  • YLBHI Beberkan Kisah Penyidik Polisi Diduga Rusak Barang Bukti KPK 

    Senin, 30 Oktober 2017 - 16:21 WIB Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera mengevaluasi penyidik asal kepolisian. Setelah diterpa masalah pembangkangan Direktur Penyidikan Brigadir Jenderal Aris Budiman yang berlatar belakang kepolisian, KPK kini mengembalikan dua penyidik dari unsur polisi karena diduga memanipulasi bukti.
  • Sandi: Kita Tegas, Tolak Reklamasi

    Senin, 30 Oktober 2017 - 00:09 WIB Nasib reklamasi mulai terlihat. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno, tegas untuk menghentikan proyek reklamasi. Tidak ada tawar menawar.
  • Wapres: Sering Bertemu, Jokowi-SBY Makin Mesra

    Minggu, 29 Oktober 2017 - 23:57 WIB Pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Merdeka, Jumat (27/10), menjadi contoh, baik bagi rakyat Indonesia karena para pemimpin bersatu. Jokowi dan SBY semakin mesra saja.
  • Asyik, Bos Telkom Beri Drone & Kamera Ke Kampus Negeri Jakarta

    Minggu, 29 Oktober 2017 - 23:35 WIB Telkom terus melakukan sinergi dengan perguruan tinggi di Indonesia, yang memiliki resource sumber daya profesional. Operator merah putih ini bersama kementerian BUMN hadir di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928, pada Sabtu (28/10).
  • PUPR Kaget Konstruksi Tol Pasuruan Ambruk...

    Minggu, 29 Oktober 2017 - 22:58 WIB Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), menurunkan tim untuk melakukan evaluasi desain, test dan metode kerja yang dilakukan oleh kontraktor terkait jatuhnya 4 girder pada proyek pembangunan Jalan Tol Pasuruan Probolinggo di Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Minggu (29/10).
  • Nih, Imron Yang Terkenal Karena Tolak Uang Tips

    Minggu, 29 Oktober 2017 - 13:35 WIB Imron tidak menyangka kalau sikap jujurnya kini menjadi viral di Twitter dan Facebook. Dia juga kaget atas kejujurannya langsung ditelpon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.