Jakarta, MerdekaNews - Sandiaga Uno menuding kalau pemerintahan sebelumnya melakukan tindakan brutal. Sindiran Sandi ini terkait pembangunan tempat tinggal sementara atau shelter dan rencana pembangunan rumah tinggal di Kampung Akuarium, Jakarta Utara.
Sandi menyatakan pembangunan tempat tinggal di tanah gusuran tersebut memiliki dasar hukum.
Sebelumnya pemukiman di Kampung Akuarium digusur Pemprov DKI Jakarta di masa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) karena menilai bangunan rumah berdiri di atas lahan megara dan merupakan lahan cagar budaya. Namun selepas Anies Baswedan menjabat Gubernur DKI, Pemprov DKI berencana membangun kembali pemukiman itu.
“Kita tidak mungkin membangun tanpa adanya perizinan atau regulasi yang sudah memayungi. Kita tidak akan melanggar hukum, pemerintah harus berikan contoh bahwa kita tidak boleh membangun tanpa ada perizinannya atau regulasi yang sesuai,” ujar Sandi di kantor Walikota Jakarta Selatan, Jalan Prapanca Raya, Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (17/4/2018).
Sandi menilai pembangunan kembali pemukiman di Kampung Akuarium merupakan tantangan baginya untuk mengembalikan rasa keadilan. Politisi Partai Gerindra itu menyebut Pemprov DKI sebelumnya melakukan tindakan yang brutal saat meratakan rumah warga dengan tanah.
“Akuarium ini merupakan test case buat kita bisa gak menata dan mengembalikan rasa keadilan kepada masyarakat yang waktu itu secara brutal dilakukan oleh Pemprov sendiri. Ini yang kita ingin kembalikan rasa keadilan di Kampung Akuarium,” tandas Sandi.
Lebih lanjut Sandi menjelaskan Pemprov DKI Jakarta telah menerima usulan desain dan konsep penataan ulang Kampung Akuarium. Selain konsep secara fisik, Sandi berharap konsep penataan ulang pemukiman juga menyentuh aspek ekonomi, sosial dan pendidikan.
“Pak Gubernur sudah menerima beberapa usulan, beberapa maket. Dan ada beberapa NGO yang sudah memikirkan konsep-konsep penataan. Ada yang 2 lantai ada yang delapan lantai. Ada juga yang menyampaikan konsep rumah itu harus berbasis seperti rumah hybrid,” pungkas Sandi. (Ira Safitri)
-
Menparekraf Kick Off Kolaborasi Akselerasi Sertifikasi Halal Produk Mamin di Destinasi Wisata Terbaru, dukungan diwujudkan melalui kolaborasi Kemenparekraf dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH)
-
Sandiaga Uno Dorong Dunia Usaha Manfaatkan KI Lokal dalam Strategi Branding dan Promosi Bersama Kementerian BUMN, kami mendorong agar produk-produk KI lokal dimanfaatkan oleh BUMN dan BUMD untuk branding, promosi, penguatan produk, dan membangkitkan semangat penggunaan produk buatan Indonesia
-
Menteri Anas: IPDN Harus Jadi Pencetak Birokrat Berwawasan Digital Ujung dari seluruh transformasi ASN adalah untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik dan masyarakat yang lebih sejahtera
-
Konser Ed Sheeran di JIS, Sandiaga Uno Berharap Berdampak Positif bagi Perekonomian Masyarakat Konser Ed Sheeran ditargetkan akan ditonton hingga 50.000 orang sehingga diyakini Menparekraf Sandiaga dapat membawa dampak baik bagi sektor perekonomian di Tanah Air
-
Sandiaga Uno Ajak Investor Australia Perkuat Investasi di Sektor Parekraf Indonesia Investasi dari investor Australia di Indonesia mencapai 41.529,3 juta dolar AS pada tahun 2023 dengan restoran dan hotel berbintang sebagai sektor unggulan