
Banten, MERDEKANEWS - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K. Harman memperingatkan Max Sopacua dan kawan-kawannya dari pihak KLB ilegal untuk tidak terus menerus mengutak-atik kasus Hambalang.
"Jelas itu fitnah, itu agenda untuk merusak partai, untuk merusak nama baik pak SBY. Saya tahu persis itu. Saya hanya mau ingatkan teman-teman berhentilah mendiskreditkan SBY dalam kasus Hambalang, berhenti mendiskreditkan Ibas di kasus Hambalang, karena saya tau persis,” tegas Benny di Banten (27/3).
Politisi senior Partai Demokrat ini mengingatkan semasa menjadi Ketua Komisi III DPR RI, Benny tahu betul sepak terjang Max Sopacua, Jhoni Allen dan Marzuki Alie.
“Saya selama ini diam. Tapi pada saat kasus itu meledak saya adalah Ketua Komisi III, saya tahu persis, saya tahu siapa siapa terlibat, saya tahu ada orang yang nama-namanya disebutkan saja untuk membela diri,” ujar Benny.
“Tapi saya ingatkan Max Sopacua berhentilah mendiskreditkan pak SBY dan mas Ibas dalam kasus Hambalang.”
Terkait kasus Hambalang, “Saya pernah panggil mas Ibas menanyakan itu, dan setelah kita melakukan klarifikasi sama sekali tidak ada hubungannya mas Ibas dan kasus Hambalang,” ungkap Benny, "Itu kan mau main drama politik saja."
Secara hukum, kasus Hambalang sudah selesai. Sejumlah mantan kader sudah menjalani hukuman. Nama-nama yang terlibat dalam KLB ilegal seperti Jhoni Allen Marbun, dan Max Sopacua termasuk pernah diperiksa KPK dalam kasus ini.
Sementara Nazaruddin, yang diduga kuat mendanai penyelenggaraan KLB ilegal, baru saja menyelesaikan masa hukumannya. (Sekar Arumi)
-
Daftar Jajaran Pengurus BPI Danantara: Ada SBY, Jokowi Hingga Thaksin Shinawatra! Mantan Perdana Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra ditunjuk menjadi salah satu dewan penasihat
-
ASN Terapkan FWA 7 Hari Jelang Lebaran Idul Fitri, Atasi Macet Saat Mudik 2025 kebijakan itu bisa membantu mendistribusikan arus mobilitas masyarakat lebih awal menjelang mudik Lebaran
-
Klaim Indonesia Tidak Gelap dan Bakal Makmur, Prabowo: yang Melihat Siapa? Indonesia akan berhasil jadi negara makmur. Dan yang akan nikmati adalah kalian saudara-saudara yang muda-muda. Yang melihat Indonesia gelap itu siapa,?
-
Tinggi Badan Tak Penuhi Syarat, Tri Gagal Diterima Meski Raih Skor Tertinggi Tes SKD CPNS sebagai peraih skor tertinggi dalam tes SKD CPNS Kemenkumhan Jawa Tengah, gagal diterima karena tinggi badan kurang 0,5 cm
-
Pagar Laut Tangerang, Kholid: Sampai Kiamat Nelayan Tetap Miskin Kalau Laut Dikelola Korporasi! Kalau saya dikelola oleh korporasi, sampai kiamat kita ini akan miskin terus