merdekanews.co
Rabu, 20 Maret 2019 - 10:48 WIB

Caleg Termuda PDI Perjuangan Siap Bantah Lagu Iwan Fals

Setyaki Purnomo - merdekanews.co
Caleg termuda PDI Perjuangan untuk DPRD Provinsi Sumatera Utara, Devanda Aditya Putra siap selalu dekat dengan rakyat dan membangun Sumut,

Jakarta, MERDEKANEWS - Wakil rakyat, seharusnya merakyat. Jangan tidur waktu sidang soal rakyat." Demikian petikan lagu Iwan Fals nerisikan sindiran kepada wakil rakyat yang pemalas. Baik di level pusat maupun daerah.

Calon legislatif (caleg) asal PDI Perjuangan untuk DPRD Provinsi Sumatera Utara, Devanda Aditya Putra, mengakui sindirian tersebut cukup mengena. Politisi muda yang baru berusia 22 tahun ini, mengaku siap membantah sindiran tersebut.

Kata Devanda, wakil rakyat wajib rajin blusukan, terutama di daerah pemilihan (dapil). Untuk menyerap aspirasi sekaligus mengawal jalannya pembangunan yang dilakukan oleh eksekutif. “Bukan hanya rajin sidang, wakil rakyat juga harus rajin blusukan,” ujar Devanda dalam rilis di Jakarta, Rabu (20/3/2019).

“Pemerintah daerah dan legislatifnya harus turun langsung menjadi sahabat bagi rakyat. Dengan begitu, kita akan dapat mengetahui permasalahan apa saja yang sedang dihadapi mereka,” lanjut salah satu caleg termuda itu.

Ia pun mengajak semua stakeholders (pemangku kepentingan), baik eksekutif maupun legislatif, untuk bersama-sama meningkatkan pembangunan wilayah Provinsi Sumut.

Sebagai Caleg DPRD Provinsi Sumut pada Pemilu 2019 dari Dapil Sumut V meliputi Kabupaten/Kota Asahan, Batubara, dan Tanjung Balai, pekan ini Devanda melakukan blusukan ke dapilnya. Berdasarkan data dan kondisi lapangan yaang ditemuinya di lapangan, Devanda merasa sangat prihatin dengan kondisi masyarakat.

Menurutnya, masih banyak daerah di Sumut yang belum memiliki akses jalan yang memadai dan layak, serta belum tersedianya sarana dan fasilitas pendidikan yang memadai di beberapa daerah. “Permasalahan inilah yang tentu akan menghambat pelaksanaan program Nawacita Bapak Presiden Joko Widodo,” ungkapnya.

Devanda pun bertekad apabila mendapat kepercayaan dari rakyat, akan menjaga kedekatan dengan rakyat. Serta mengawal kebijakan eksekutif, sehingga lebih fokus dalam membangun Sumut, terutama yang menyangkut kesejahteraan. “Sumut jangan sampai ketinggalan dari provinsi-provinsi lain, karena sumber daya alam dan sumber daya manusianya juga tidak kalah dengan provinsi-provinsi lain,” tandasnya.
    
    
    

  (Setyaki Purnomo)