
Kampanye Pelayanan Publik Inklusif Kementerian PANRB
Menteri Rini Dorong Instansi Pemerintah Beri Akses Pelayanan Setara Kelompok Rentan
Jakarta, MERDEKANEWS -- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) menyelenggarakan kampanye publik bertajuk 'Pelayanan Publik Inklusif: Untukmu, Untukku, Untuk Kita Semua', Minggu (15/12) pagi.
"Kampanye publik ini merupakan salah satu program yang kita mulai dengan tujuan agar instansi-instansi pemerintah agar lebih memperhatikan layanan-layanan untuk kelompok rentan," kata Menteri PANRB, Rini Widyantini di Jakarta, Minggu (15/12).
"Kami mengundang organisasi-organisasi disablitas untuk bersama-sama mengkampanyekan agar seluruh instansi pemerintah untuk mulai memperhatikan bagaimana mereka memperbaiki pelayanan lebih inklusif," sambung Menteri Rini.
Lebih lanjut ia mengatakan, kampanye Kementerian PANRB kali ini bertajuk 'Pelayanan Publik Inklusif: Untukmu, Untukku, Untuk Kita Semua.'
Pelayanan inklusif merupakan wujud dari keadilan sosial dengan memastikan kelompok rentan seperti difabel, lansia dan ibu hamil untuk mendapatkan akses pelayanan yang setara.
"Kami berharap, nantinya semua instansi pemerintah bisa memberikan akses yang setara dalam memberikan pelayanan kepada kelompok rentan, temasuk di dalamnya ada disabilitas, perempuan hamil, dan lansia," papar Menteri Rini.
Ia mendorong agar seluruh instansi pemerintah terus berupaya untuk menghadirkan pelayanan publik inklusif yang ramah dan mudah diakses oleh semua lapisan masyarakat.
"Hal ini sudah diberikan contoh oleh Kementerian Keuangan dalam memberikan layanan-layanan bagi kelompok rentan dan disabilitas," kata Rini.
Ikut hadir dalam acara tersebut, Menteri Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai, Wakil Menteri PANRB, Purwadi Arianto beserta pejabat di jajaran Kemen PANRB.
Untuk diketahui, acara tersebut diisi kegiatan gerak jalan santai di area Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day/CFD) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.
Selain diikuti oleh pegawai Kementerian PANRB, kampanye ini juga turut diikuti oleh berbagai organisasi dan komunitas penyandang disabilitas.
Organisasi dan komunitas tersebut diantaranya adalah Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI); Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni); Gerakan Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN); dan FORMASI Disabilitas Jakarta.
Selain itu, juga dihadiri oleh perwakilan dari Perhimpunan Jiwa Sehat (PJS); Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI); Pemberdayaan Tuli Buta Indonesia (PELITA); Ikatan Sindroma Down Indonesia (ISDI); serta Forum ASN Inklusif.
Acara kampanye publik ini juga menghadirkan berbagai ragam booth, seperti booth dari Puskesmas Senen; Pusat Bahasa Isyarat Indonesia DKI Jakarta; PJS; Pijat Tunanetra dari Pertuni dan PELITA; dan Mata Hati koffie (Barista Tunanetra).
Hadir juga booth informasi dan pelayanan dari Forum ASN Inklusif; Kementerian Keuangan; LAPOR; serta Ditjen Dukcapil Kemendagri.
-
Pemerintah Beri Arahan, Pengangkatan CASN 2024 Paling Lambat Juni, PPPK Oktober 2025 Pengangkatan CASN dipercepat, yaitu CPNS diselesaikan paling lambat Juni 2025, sedangkan PPPK seluruhnya diselesaikan paling lambat Oktober 2025
-
DPR Bawa Kabar Soal Pengangkatan CPNS dan PPPK Lolos Seleksi 2024, Dipercepat atau Diundur Nih? DPR sudah memberi masukan kepada pemerintah berdasarkan hasil rapat Komisi II DPR
-
Presiden Prabowo Pastikan THR Cair 100 Persen Tanpa Potongan Pada 17 Maret Presiden Prabowo Subianto memastikan THR akan cair pada 17 Maret 2025.
-
Bukan karena Efisiensi, Ternyata Ini Sebab Pengangkatan CASN Lolos Seleksi 2024 Diundur penundaan ini bukan karena alasan efisiensi anggaran
-
Menteri Rini Widyantini Pastikan Pemerintah Sudah Alokasikan Gaji ke-13 dan THR untuk ASN alokasi anggaran telah disiapkan oleh masing-masing instansi pemerintah