Jaga Kepercayaan terhadap Perekonomian RI, Wamenkeu Bertemu dengan Investor SUN Indonesia di Eropa
Jakarta, MERDEKANEWS – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara melakukan pertemuan dengan para investor Surat Utang Negara (SUN) Pemerintah Indonesia di beberapa kota di Eropa dalam rangkaian kunjungan kerjanya yang berlangsung pada 13-19 Maret 2024.
“Kepercayaan adalah hal utama, termasuk bagi Indonesia. Untuk itu, saat saya berkesempatan bertemu dengan para investor Surat Utang Negara (SUN) pemerintah Indonesia untuk menjaga kepercayaan mereka terhadap perekonomian Indonesia,” kata Wamenkeu dalam keterangannya, Minggu (24/3).
Wamenkeu menceritakan bahwa diskusi dengan para investor berlangsung cair namun produktif. Dalam kesempatan tersebut, Wamenkeu menjelaskan mengenai kuatnya fundamental ekonomi Indonesia dan investasi para investor di Indonesia yang masih aman.
“Kuatnya investor domestik pascaperiode pandemi memang telah membuat porsi kepemilikan investor asing dalam instrumen SUN saat ini dalam tren menurun. Tetapi kita masih membutuhkan keterlibatan investor asing, antara lain untuk pembiayaan eksternal APBN, sumber investasi, serta sebagai sumber capital inflow bagi pasar keuangan domestik,” ujar Wamenkeu.
Menurut Wamenkeu, penjelasan mengenai pencapaian makro dan fiskal Indonesia dapat diterima dengan baik oleh para investor. Di sisi lain, para investor juga menyampaikan perhatian utama mereka terhadap Indonesia.
“Antara lain terkait proyeksi pertumbuhan, arah perkembangan investasi, pengembangan pasar keuangan domestik, serta terkait pergerakan nilai tukar rupiah,” kata Wamenkeu.
Lebih lanjut, Wamenkeu mengatakan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup resilien pascapandemi. Reformasi struktural yang dilakukan pemerintah juga telah mulai menunjukan hasil.
“Cerita-cerita sukses Indonesia ini harus terus diutarakan kepada khalayak global. Tidak hanya untuk menjaga kepercayaan para investor terhadap Indonesia, tetapi juga untuk menunjukan betapa besarnya negara tercinta kita ini dalam kancah global,” ujar Wamenkeu. (Viozzy)
-
Telan Anggaran Rp1,4 Triliun, Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk NTB Kapasitasnya 60,8 juta meter kubik, akan menampung air sebanyak itu, besar sekali, dan manfaatnya untuk irigasi 1.900 hektare, untuk air baku 680 liter per detik, dan juga bisa mereduksi adanya banjir di sekitar Sumbawa Barat
-
Indonesia - Arab Saudi Perluas Kerja Sama Bidang Penerbangan Penandatanganan MoU dilakukan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Maria Kristi Endah Murni dan Dirjen Perhubungan Udara Arab Saudi (GACA) Aldulaziz Abdullah Al-Duailej ,
-
Indonesia-Microsoft Jajaki Peluang Pengembangan Teknologi AI dan Talenta Digital Microsoft memiliki pusat penelitian dan pengembangan Asia-Pasifik yang diharapkan dapat dibangun juga di Indonesia. Hal tersebut diharapkan dapat mendukung pemerintah Indonesia dalam membangun smart city di Ibu Kota Nusantara (IKN)
-
Wamendag Jerry Siapkan Kolaborasi Indonesia-Mesir di Bidang Minyak Sawit Kolaborasi ini merupakan langkah maju untuk Indonesia—Mesir. Pemerintah Indonesia di Mesir akan segera memfasilitasi kolaborasi antara Savco dengan salah satu produsen minyak kelapa sawit terbesar di Indonesia tersebut
-
Diskusi dengan Dunia Usaha London, Menko Airlangga Update Ekonomi Politik dan Dorong Keberlanjutan Bisnis di Indonesia Perekonomian Indonesia akan tumbuh di atas 5% pada tahun 2024 dan seterusnya, dengan tingkat inflasi yang terkendali pada kisaran 2,5%+/-1%. Kepercayaan dunia usaha global terhadap Indonesia juga sangat tinggi