Basarah: Kembalikan Lahan Untag ke Yayasan Kampus

Jakarta, MerdekaNews - Lama tak terdengar, Ikatan Alumni Universitas 17 Agustus 1945 (Ikalumni Untag Jakarta) muncul. Mereka menggelar rapat kerja di Gedung Djoeang, Menteng, Jakarta.

Dalam rapat tersebut, ada beberapa program yang akan dilakukan oleh Ikalumni Untag, salah satunya dengan membentuk LBH Ikalumni Untag 1945.

Rapat kerja Ikalumni Untag 1945 mengusung tema "Membangun Sinergi dan Menggalang Potensi Alumni Universitas Tujuh Belas Agustus (Untag) 1945 Jakarta". Rapat tersebut dipimpin oleh Dewan Pembina yang di Ketuai oleh Ahmad Basarah.

Dalam rapat itu, Ikalumni membahas program kerja jangka pendek dan jangka panjang. Salahsatunya dengan membentuk Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ikalumni Untag 1945. "Ada tugas pokok yang diemban oleh LBH Ikalumni ini," kata Ahmad Basarah di rapat tersebut, Sabtu (24/3/2018).

Basarah menjelaskan, salah satu tugas pokoknya mengembalikan kampus Untag Jakarta serta lahannya kepada yayasan kampus yang saat ini telah berpindah tangan karena penyelewengan.

Ahmad Basarah yang dalam waktu dekat akan dilantik sebagai Wakil Ketua MPR itu menekankan, tugas dan perjuangan Ikalumni Untag adalah mengembalikan eksistensi dan aset-aset Untag Jakarta.

"Lahan kampus ini merupakan hibah pemerintah dalam hal ini Presiden, jadi harus dikelola oleh yayasan kampus," terangnya.

Selain Ahmad Basarah, dalam rapat itu juga dihadiri Jajaran Dewan Pembina Ikalumni Untag 1945, diantaranya Irjend Pol (Purn) Taufiqurahman Ruki yang pernah menjabat sebagai Ketua KPK, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto, dan Irjend Pol (Purn) Teguh.

Diketahui saat ini lahan kampus Untag mulai mengecil dan berubah nama menjadi UTA 45. Entah kenapa yang pasti saat ini kampus berjargon nasionalis itu tidak seperti era 1998 yang rindang dan asri.

"Untag itu dikenal ya Untag bukan UTA," keluh seorang alumni dari Fakultas Hukum yang namanya enggan disebutkan. (Ira Safitri)