merdekanews.co
Senin, 08 Januari 2024 - 13:15 WIB

Apapun Dalihnya, Aksi 2 Elit PSI Hampiri Moderator Dinilai Tidak Tepat

Jyg - merdekanews.co
Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natali, dan Sekretaris Jenderal PSI, Isyana Bagoes Oka, menghampiri moderator debat capres (foto: istimewa)

Jakarta, MERDEKANEWS -- Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natali, dan Sekretaris Jenderal PSI, Isyana Bagoes Oka, terpantau menghampiri moderator debat selama hampir satu menit saat jeda iklan antara segmen 2 dan 3 debat calon presiden (capres) pada Minggu (01/07) malam.

Hal itu terjadi setelah pendukung capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berulang kali mengangkat salam tiga jari selama 15 detik ketika lawan debat Ganjar, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan, berbicara.

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menilai tindakan Grace Natalie dan Isyana Bagoes Oka menghampiri moderator debat Pilpres 2024 saat jeda iklan tidak tepat.

"Ya mestinya tidak tepat, artinya walaupun mungkin saling kenal di antara mereka, itu 'kan bisa menimbulkan persepsi yang tidak tepat," kata Hasyim.

Ia mengatakan bahwa tindakan TKN ini bakal dijadikan bahan evaluasi oleh KPU dalam rapat mendatang bersama tim pasangan calon. Menurut Hasyim, seharusnya pihak liaison officer (LO) tim pasangan calonlah yang melakukan tugas itu.

"Sebetulnya kesepakatan setelah debat pertama disepakati, katakanlah, untuk saling mengingatkan pendukung yang hadir di dalam ruang debat, disepakati masing-masing menyiapkan LO 'kan, untuk katakanlah mengingatkan atau mengendalikan pendukung yang hadir langsung di studio," jelasnya.

Pasalnya, tindakan Grace dan Isyana dikhawatirkan banyak melahirkan perspektif dari orang-orang yang melihat. LO pun telah disepakati bersama dalam rapat KPU dan tim pasangan calon, bahkan sejak debat perdana.

"Jadi, yang tepat sebetulnya dalam konteks mengingatkan itu melalui LO. Menurut saya (tindakan Grace dan Isyana) tidak tepat karena 'kan ada LO-nya," ujar Hasyim.

Sementara itu, Grace Natalie menjelaskan alasannya mendatangi moderator debat ketiga Pilpres 2024 karena ingin menanyakan aturan tentang sikap pendukung yang hadir di lokasi.

Pasalnya, ada salah satu pendukung yang mengacungkan jari tanda paslon yang didukung tiap kali capres bicara. Pendukung itu pun berada di belakang moderator sehingga terlihat langsung oleh capres yang sedang bicara.

"Pendukung salah satu paslon yang pakai jaket hijau syal merah putih mengacungkan tangan mereka tinggi-tinggi berkali kali pada saat ada paslon yang menjawab," kata Grace lewat akun X @grace_nat.

Diketahui, KPU RI menggelar Debat Ketiga Capres Pemilu 2024 yang diikuti oleh tiga capres di Istora Senayan, Jakarta, Minggu pukul 19.00 WIB.

Debat yang diikuti oleh capres untuk kedua kalinya itu mengangkat tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.

Sebelumnya, debat pertama capres Pemilu 2024 telah diselenggarakan di Kantor KPU, Jakarta, pada tanggal 12 Desember 2023.

Adapun debat kedua cawapres Pemilu 2024 digelar di Balai Sidang JCC Senayan, Jakarta, pada tanggal 22 Desember 2023 lalu.

Rangkaian debat capres/cawapres dijadwalkan masih berlangsung dua kali lagi, yakni 21 Januari 2024 dan 4 Februari 2024 mendatang.

(Jyg)