FIFA Tunjuk Holding RS BUMN Group sebagai Tim Medis Piala Dunia U-17 2023

Jakarta, MERDEKANEWS -- PT Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation (IHC) / Holding RS BUMN melalui IHC RS PHC Surabaya dukung turnamen Piala Dunia U-17 2023. Ajang ini diselenggarakan di empat kota besar di Indonesia, salah satunya di Surabaya.

IHC RS PHC Surabaya menyediakan layanan tim medis untuk menunjang kebutuhan kesehatan selama acara berlangsung di laga U-17 2023 khususnya yang digelar di Ibu Kota Jawa Timur.

Direktur Medis Holding IHC dr. Lia Gardenia Partakusuma mengatakan bahwa menjadi kebanggaan IHC pada momentum hari kesehatan nasional 2023. IHC Group dipercaya sebagai layanan medis dan sebagai bentuk dukungan sektor kesehatan kepada pemerintah menjadi tuan rumah turnamen Piala Dunia U-17 2023 yang diadakan perdana di Indonesia.

Ia memerinci, dukungan medis IHC Group untuk kegiatan Piala Dunia U-17 2023 diantaranya IHC RS PHC Surabaya sebagai rujukan dedicated facility untuk ruangan IGD, rawat jalan, dan rawat inap khusus untuk delegasi dan peserta FIFA U17 World Cup 2023.

“Penunjukan FIFA kepada IHC Group sebagai tim medis Piala Dunia U-17 telah dilakukan survey dan peninjauan sebelumnya dari FIFA Medical Manager Region Asia pada 1 November 2023 atau H-9 jelang pembukaan. Survey dilakukan melalui aktivitas Hospital Tour ke beberapa area RS PHC Surabaya, diantaranya Emergency Room, Radiology, Laboratory, Orthopedic Center, Rawat Inap VIP, ICU, Cathlab, dan fasilitas kesehatan lainnya,” jelas dr. Lia.

dr. Lia melanjutkan selama perhelatan Piala Dunia U-17 Indonesia 2023 berlangsung, IHC Group juga bertugas dan mengirimkan Dedicated Medical Team di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, diantaranya Ambulance, tenaga medis Spesialis Cardiologist, Anestesionologist, dan beberapa tenaga kesehatan lainnya.

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami, ini merupakan komitmen IHC untuk memberikan layanan kesehatan terbaik termasuk upaya preventif dalam menjaga kesehatan, sekaligus bekal kami dalam memperluas ekosistem kesehatan ke tingkat global," jelasnya. (Viozzy)