Jakarta, MERDEKANEWS -- Mahfud MD kini resmi menjadi cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Pengumuman tersebut disampaikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di kantor DPP PDIP Jakarta, Rabu (18/10/2023) pagi.
"Calon wapres yang dipilih oleh PDIP yang akan mendampingi Ganjar Pranowo adalah Bapak Mahfud Md," kata Megawati.
Deklarasi tersebut juga dihadiri oleh partai koalisi PDIP, antara lain PPP, Perindo, Hanura.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membuka acara deklarasi tersebut. Dia menyebut deklarasi tersebut merupakan momentum penting. Deklarasi cawapres itu dinantikan banyak orang.
"Momentum politik ini telah lama dinanti-nanti oleh seluruh rakyat Indonesia karena itulah dengan seizin Ibu Megawati Soekarnoputri Rapat Konsolidasi Partai Politik dengan agenda calon wakil presiden yang akan mendampingi Bapak Ganjar Pranowo, mohon izin untuk dibuka," kata Hasto.
Megawati mengatakan, anak-anak bangsa jangan melupakan reformasi yang diperjuangkan dengan air mata dan darah.
Pemimpin harus lahir sebagai Pancasilais, pengalaman konkret di pemerintahan, bergelora jiwa pengorbanan an membela rakyat.
"Karena itulah dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim maka calon wakil presiden yang dipilih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang akan mendampingi Bapak Ganjar Pranowo adalah Bapak Prof Dr Mahfud Md," ujar Megawati.
Sebelumnya, Megawati menyebut pertimbangan memilih sosok cawapres untuk Ganjar. Keputusan itu diambil melalui proses yang panjang.
"Berbagai persoalan tersebut saya pikirkan dengan saksama sebagai latar belakang saya orang yang sudah punya pengalaman hidup dan politik yang cukup panjang. Jadi saya tidak begitu mudah untuk bisa mengambil siapakah yang akan saya jadikan di kemudian hari sebagai pemimpin dari bangsa ini," ucap Megawati.
Megawati juga menyebut banyak masukan dari partai koalisi PDIP. Dari sana dia mengontemplasikan nama-nama yang diusulkan partai koalisi.
(Jayeng Indra)-
Ganjar Tegas Berada di Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan PDIP? Bagi Ganjar hal itu penting agar mekanisme check and balance atau saling kontrol antarlembaga mampu terwujud secara baik
-
Jangan Pasang Ekspektasi Terlalu Tinggi, MK Diyakini Tidak Berani Diskualifikasi Gibran MK tidak akan berani mengabulkan permohonan kubu Anies dan Ganjar yang meminta diskualifikasi Gibran Rakabuming Raka
-
Jelang KPU RI Umumkan Hasil Pemilu 2024, Segini Perolehan Suara Tiga Capres Cawapres penetapan hasil Pemilu 2024 akan ditetapkan dalam sebuah surat keputusan (SK)
-
Kapolda Bakal Jadi Saksi Dugaan Kecurangan Pemilu 2024, Kapolri Respons Begini Listyo masih menunggu Kapolda mana yang akan dibawa sebagai saksi ke MK oleh kubu Ganjar-Mahfud
-
Timnya Diintimidasi Intel, Ganjar Pranowo Kumpulkan Bukti Ungkap Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 untuk membuktikan kecurangan pemilu berlangsung terstruktur, sistematis, dan masif (TSM), saat ini TPN sedang bekerja keras mengumpulkan sejumlah bukti