
Malang, MERDEKANEWS -- Kebakaran lahan yang terjadi di Blok Savana Lembah Watangan atau Bukit Teletubbies di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) pada Rabu (06/09) malam diduga dipicu oleh ulah sejumlah pengunjung yang tidak bertanggung jawab.
Kebakaran lahan di Bukit Teletubbies itu diduga karena ada sejumlah pengunjung yang menyalakan dan membuang suar.
"Iya, diduga seperti itu. Pelaku sudah kami amankan," kata Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS Septi Eka Wardhani di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (07/09).
"Sementara yang diamankan enam orang, tapi kami masih belum bisa menyebutkan siapa tersangka. Nanti, kami menunggu penyelidikan lebih lanjut," sambungnya.
Menurut Septi, keenam orang itu sedang menjalani pemeriksaan di Kepolisian Resor (Polres) Probolinggo.
Septi menjelaskan, tim gabungan Balai Besar TNBTS masih berusaha mengatasi kebakaran yang terjadi di sabana kaldera Tengger. Api disebut masih menyala di lokasi. "Kondisi saat ini masih belum padam, terutama di arah puncak yang sulit dijangkau," terangnya.
Menyusul kebakaran yang terjadi di Bukit Teletubbies sejak Rabu (06/09) pukul 22.00 WIB, Balai Besar TNBTS memutuskan untuk menutup semua pintu masuk menuju Gunung Bromo.
Diketahui, ada empat pintu masuk di Gunung Bromo, antara lain pintu masuk di Desa Ngadisari di Kecamatan Sukapura dan Desa Wonokitri di Kecamatan Tosari di Probolinggo. Gunung Bromo juga bisa diakses dari wilayah Kabupaten Lumajang serta daerah Jemplang, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Sebelumnya, Balai Besar TNBTS telah beberapa kali menutup akses ke taman nasional akibat kebakaran hutan dan lahan, termasuk kebakaran yang terjadi di area Perum Perhutani yang berdekatan dengan TNBTS.
-
Buntut Panjang Kebakaran Bromo, Kuasa Hukum Pasangan PreWedding dan WO Tuntut Balik TNBTS Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kawasan Gunung Bromo berbuntut panjang
-
Denda Rp1,5 Miliar Tidak Sebanding dengan Biaya Operasional Water Bombing denda untuk pelaku kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kawasan Gunung Bromo, Jawa Timur, masih kurang jika dibandingkan dengan biaya operasional heli water bombing
-
Ihwal Pemicu Kebakaran Bukit Teletubbies, Tersangka Terancam 5 Tahun Bui dan Denda Rp1,5 Miliar! Dengan ancaman penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp 1,5 miliar
-
Bupati Pasuruan Berburu Wisatawan Sampai ke China Bupati Pasuruan, Jawa Timur, Irsyad Yusuf punya strategi khusus untuk memajukan sektor pariwisata lokal. Dia mengajak wisatawan China untuk mengunjungi objek wisata Gunung Bromo, Jawa Timur.