Permudah WNA Masuk Indonesia, PLBN Badau Kini Melayani Elektronic Visa on Arrival

Kapuas Hulu, MERDEKANEWS -- Pelayanan elektronic Visa on Arrival (e-VoA) kini sudah tersedia di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar). PLBN Badau yang dikelola Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) ini menjadi pintu penghubung perbatasan Indonesia dengan Malaysia. 

Visa on Arrival merupakan dokumen izin masuk yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia kepada Warga Negara Asing (WNA). Tanpa turut antre lagi di PLBN Badau, WNA dapat dengan mudah mengajukan e-VoA melalui smarthphone dan membayarnya melalui kartu kredit. 

Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara, BNPP, Robert Simbolon menjelaskan, terkait dengan bidang manajemen lintas batas negara, salah satu strategi yang diterapkan dalam pembangunan dan pelayanan PLBN adalah membangun fasilitas PLBN menuju Smart Border Post.

"Mengelola batas negara adalah bagian dari dedikasi kita kepada Negara. Karena itu, kita yang sudah terpilih untuk mengurus batas negara perlu menggunakan metode kerja berbasis pengetahuan dan teknologi," kata Robert yang juga menjabat Pelaksana Harian (Plh.) Sekretaris BNPP saat ini.

"Teruslah belajar untuk meningkatkan kualitas pengelolaan batas negara, termasuk pengelolaan lintas batas negara, sehingga kita dapat mewujudkan sistem pelayanan yang semakin baik, efektif, dan efisien," ucapnya. 

Sementara itu, Penanggung Jawab Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) PLBN Badau, Okie Zulfiansyah menjelaskan, bahwa layanan baru yang menggunakan metode pembayaran online ini, diluncurkan Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM. 

Kebijakan tersebut berdasarkan Surat Edaran Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor IMI-0133.GR.01.01 Tahun 2023 pada tanggal 18 April 2023.

"Sejak Surat Edaran dari Dirjen Imigrasi tanggal 18 April 2023, Tempat Pemeriksaan Imigrasi di PLBN Badau sudah secara resmi dapat melayani e-VoA atau visa kunjungan elektronik saat kedatangan bagi wisatawan luar negeri yang masuk ke Indonesia," jelas Okie. 

Lebih jauh Okie menerangkan bahwa, untuk mewujudkan pelayanan yang optimal baik secara elektronik maupun langsung, PLBN Badau juga berkoordinasi dengan Bank BRI dalam memudahkan pelintas WNA saat membayar visa.

Ia mengatakan, PLBN akan menyediakan loket khusus pembayaran langsung kepada pegawai Bank BRI yang bertugas.

"Kami sudah koordinasikan dengan pihak Bank BRI untuk menempatkan petugas pelayanan demi memudahkan pelintas WNA saat pembayaran Visa secara langsung,” pungkasnya.

Sementara Kepala unit Bank BRI, Badau Arnoldus Hariyadi bersama tim dari Bank BRI Kantor Pusat Jakarta telah melakukan kunjungan ke PLBN Badau pada Selasa, 6 Juni 2023 lalu. 

Arnoldus menyampaikan bahwa pihaknya akan menempatkan petugas untuk melayani VoA sekaligus penukaran uang (money changer). 

"BRI akan tempatkan satu petugas untuk melayani WNA yang mau membayar VISA sekaligus money changer untuk pelintas yang membutuhkan," ungkapnya.

Sebagai informasi, PLBN Badau sejak diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 16 Maret 2017. Pelintas batas negara Indonesia–Malaysia melalui PLBN Badau telah mengalami peningkatan kembali. Pada periode Januari - Mei 2023, pelintas WNI dan WNA mencapai 36.665 dengan rata-rata 6.000 setiap bulan.