
MERDEKANEWS- Koalisi yang dibentuk Partai Golkar, PAN dan PPP tidak mempengaruhi PDI Perjuangan dalam menghadapi Pemilu 2024. Partai banteng yang dipimpin Megawati Soekarnoputri ini belum berpikir untuk koalisi karena masih terlalu dini membicarakan Pilpres 2024.
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menjelaskan, secara perolehan suara PDI Perjuangan bisa mengusung calon presiden dan wakil presiden sendiri pada 2024 mendatang. Hal ini tidak terlepas dari dukungan rakyat.
"Kami bisa mengusung calon sendiri karena dukungan rakyat sudah teruji di Pilpres 2019 lalu," ujar Hasto, Jum'at (20/5).
Saat ini, sambungnya, PDI Perjuangan masih fokus menggerakkan semangat gotong-royong untuk mewujudkan kepercayaan rakyat.
"Ini upaya untuk modal politik bagi PDIP mengusung calon sendiri," terangnya.
Satu Putaran
Sementara Ketua Pembina Laskar Ganjar Puan (LGP) Mochtar Mohamad mengungkapkan, LGP
sudah jauh-jauh hari memprediksi bahwasannya DPP PDIP akan mengusung Kader sendiri yaitu, Ganjar - Puan.
Sampai saat ini, hanya PDI Perjuangan yang sudah mempunya tiket nyapres. Adapun dari lawan koalisi belum kelihatan bentuknya. Pasalnya, PDI Perjuangan sudah memenuhi syarat Presidential Threshold.
"PDI Perjuangan sudah memenuhi itu, karena minimal syarat 115 kursi, sedangkan sekarang posisi PDI Perjuangan mempunyai 128 kursi di parlemen," terangnya melalui keterangan tertulis, Jumat (20/5).
Untuk kader sendiri, lanjut M2, sapaan familiar Mochtar Mohamad, PDI Perjuangan sudah siap dengan kader terbaiknya yang sudah mempunyai reputasi, rekam jejak yang tak diragukan lagi, yakin Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.
"Ganjar dan Puan kader yang sudah siap. Ini menjadi peluang besar untuk menang satu putaran," paparnya.
"Kenapa bisa?, karena Mas Ganjar dan Mbak Puan menjadi lokomotif membawa PDI Perjuangan menjadi mayoritas tunggal," imbuhnya.
M2 meyakini, pada Pemilu Legislatif yang akan datang akan banyak partai yang tidak lolos di parlementer threshold. Paling ada di kisaran 3 sampai 6 partai yang lolos. "Ini apa? karena partai lain tidak memiliki kader capres yang kuat," jelasnya. (Muh)
-
Ini Analisis Aljabar Strategic Terkait Capres, Efek Ekor Jas, dan King Maker 2024 Dukungan Jokowi bakal diperebutkan oleh Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Jika ini terkait dengan “Real King Maker”, Jokowi telah memperlihatkan posisi kalau ia berkepentingan di Pilpres 2024. Munculnya kode-kode capres yang diharapkannya dan dukungan relawan yang ikut dengan irama politik Jokowi.
-
Lagi Sakit, Nama Ulama Kharismatik Lombok Dicatut Dukung Ganjar DI NTB Tuan Guru Kiai Haji (TGKH) Lalu Muhammad Turmudzi Badaruddin merasa terganggu namanya dicatut dukung Ganjar Pranowo menjadi calon presiden (Capres) 2024 pada Selasa (27/9)
-
Laskar Ganjar Duga Koalisi Golkar, PAN, Dan PPP Hanya Alat Bargaining Reshuffle KabineT Koalisi tiga Partai Golkar, PPP dan PAN yang dinamai "Koalisi Indonesia Bersatu" bukan koalisi soal Pilpres 2024. Sebaliknya, Koalisi tersebut dicurigai hanya alat bargaining politik di tengah menguatnya isu reshuffle Jabinet Pemerintahan Jokowi.
-
Sowan Ke Ulama Dan Santri Pondok Gede, Ganjar Puan Makin Mantap Di 2024 DPP Forum Santri Indonesia deklarasi dukungan untuk Pasangan Ganjar Pranowo-Puan Maharani Maju dalam capres dan cawapres 2024.