merdekanews.co
Senin, 13 Juli 2020 - 17:07 WIB

Bupati Temanggung Minta Petani Banting Setir Tanam Pangan, Petani Manut, Lahan Tembakau Susut 4.600 Hektar

Bambang Hariyanto - merdekanews.co
Lahan tembakan susut besar di Temanggung, apa kabar industri rokok?

MERDEKANEWS - Industri rokok nasional siap-siap kehilangan pasokan tembakau asal Temanggung, Jawa Tengah. Lantaran banyak lahan tembakau berubah wujud menjadi tanaman pangan.

Berdasarkan data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, lahan tembakau di turun sekitar 4.600 hektar pada masa tanam 2020 dibandingkan tahun lalu.

Berubahnya lahan tembakau ini lantaran Bupati Temanggung, HM Al Khadziq memerintahkan rakyatnya untuk beralih menanam pangan. Demi menjaga pasokan pangan di tengah Pandemi Covid-19 yang belum tahu kapan berakhirnya.

"Tahun ini areal tanaman tembakau turun sekitar 4.600 hektare, yakni dari 18.700 hektare tahun lalu menjadi 14.100 hektare tahun ini," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Temanggung Masrik Amin di Temanggung, Senin (13/7/2020).

Ia menyampaikan, penurunan areal tersebut terkait imbauan Bupati Temanggung agar di masa pandemi COVID-19 ini petani lebih mengutamakan tanaman pangan. Masrik menyebutkan dengan produktivitas rata-rata 0,7 ton per hektar, diperkirakan produksinya nanti mencapai 9.800 ton. "Harapannya dengan jumlah produksi tersebut nanti tembakau Temanggung bisa terserap oleh industri rokok semua," katanya.

Ia menuturkan, Bupati Temanggung sudah melakukan komunikasi dengan pabrik rokok, bahwa tahun ini tetap ada pembelian tembakau, namun diperkirakan turun 20%. "Dengan areal tanaman tembakau yang berkurang sekitar 4.600 hektare karena beralih ke tanaman pangan diharapkan produksi tembakau petani Temanggung nantinya bisa terserap semua," katanya.

Berdasarkan permintaan dua pabrik rokok kretek besar biasanya PT Gudang Garam setiap tahun rata-rata menyerap 8.500 ton dan PT Djarum sebanyak 4.500 ton.

Ia menyampaikan, kondisi tanaman tembakau sekarang cukup bagus. Hanya saja, masih terjadi hujan yang dikhawatirkan berdampak kepada tanaman tembakau. Saat ini, tembakau sudah berbunga, terutama di kawasan Gunung Prahu. Menurut dia, untuk varietas tanaman tembakau yang ditanam petani saat ini sebagian besar Kemloko yang merupakan khas tembakau Temanggung yang memiliki kualitas bagus.

  (Bambang Hariyanto)