merdekanews.co
Sabtu, 23 Desember 2017 - 00:02 WIB

PDIP Transfer Djarot ke Sumut, Ara Bakal 'Gigit Jari'

Khairi Ataya - merdekanews.co
Djarot Saiful Hidayat

Jakarta, MERDEKANEWS - PDIP belum memutuskan siapa jagonya di Pilkada Sumatera Utara (Sumut). Tapi, ada sinyal kuat untuk mentransfer Djarot Saiful Hidayat.

Minimnya tokoh daerah membuat PDIP memutar otak. agar tidak terjungkal, PDIP bakal mendorong mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Djarot disebut-sebut mampu menandingi calon lain di Sumut.

“Ya nanti kami umumkan biar ada efek kejutnya, termasuk Sumatera Utara,” ujar Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Jumat (22/12/2017).

Hasto menyebutkan, PDIP sudah mempersiapkan sejumlah nama. Mereka adalah Ketua DPD PDIP Sumut Japorman Saragih, Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon, serta mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Nama Djarot muncul karena ada masukan dari masyarakat kepada PDIP.

“Itu (nama Djarot Saiful Hidayat) aspirasi dari kelompok-kelompok relawan,” kata Hasto.

Hasto mengatakan, dalam menentukan calon yang akan diusung, PDI-P tidak hanya melihat dari segi ketokohan. Ada hal lain yang tidak kalah penting yaitu kekuatan mesin partai pengusung.

“PIlkada serentak ini merupakan perpaduan antara ketokohan antara pasangan calon dengan pergerakan mesin politik partai. Maka kami kedepankan kemenangan dengan gotong royong itu,” kata dia.

Jika nama Djarot yang diusung maka peluang Maruara Sirait  kandas. Dia dipastikan bakal gigit jari.
Seperti diberitakan, Ara sapaan Maruara disebut-sebut juga berminat menjadi gubernur Sumut. Sayangnya nama dia tidak masuk daftar di PDIP. (Khairi Ataya)