Anies Baswedan Pasang Badan Untuk Jokowi

Jakarta, MERDEKANEWS – Aksi bully banjir terus terjadi. Selain Anies-Sandi yang dibully, kini giliran Jokowi yang kena bully di medsos.

Jokowi dinilai lupa akan janjinya ketika terpilih menjadi Presiden. Padahal, saat menjabat Gubernur DKI, Jokowi mengaku akan memberesi banjir jika terpilih menjadi Presiden.

Tapi, Anies Baswedan mendadak membela Jokowi. Dia terkesan enggan warganet terbelah dan saling nyinyir soal banjir.

Saat dicegat wartawan di Balaikota, Anies menegaskan bertanggung jawab atas banyaknya genangan di Jakarta akibat hujan pada Senin kemarin. Dia akan memastikan semua jajarannya menjalankan instruksinya untuk antisipasi genangan.

"Saya bertanggung jawab. Jadi ketika kejadian kemarin, saya tahu ini tanggung jawab saya. Dan saya akan instruksikan apa yang menjadi amanat dari saya ke bawah untuk memastikan sampai di ujung paling bahwa semua akan bertanggung jawab," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (12/12/2017).

Anies kemarin meninjau rumah pompa yang ada di underpass Dukuh Atas. Dari 6 pompa yang ada di sana, hanya 2 pompa yang berfungsi.

Anies menegaskan tidak boleh ada pompa yang dalam kondisi rusak. Meskipun ada 150 pompa, satu pompa yang rusak tetap akan menjadi masalah.

"Kita harus bebas masalah," kata dia.

Petugas rumah pompa yang bertanggung jawab atas banjir di underpass Dukuh Atas mengaku telah melaporkan kerusakan pompa pada 22 Oktober 2017. Namun, tidak ada tindak lanjut terkait laporannya.

  (Ira Saqila)