MERDEKANEWS, Sumut- Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Toba Samosir (HIMA-TOBASA) Raja Sakti Manurung mengapresiasi pembentukan Panitia khusus (Pansus) yang telah dibentuk DPRD Provinsi Sumut.
Pembentukan Pansus Pencemaran Danau Toba tersebut merupakan langkah yang tepat untuk menyelamatkan kondisi air Danau Toba yang kian tercemar dari limbah domestik maupun pakan ikan dari sebuah perusahaan raksasa, PT Aquafarm Nusantara.
Pasalnya, banyaknya ikan mati di Danau Toba belakangan ini diduga kuat sebagai dampak dari banyaknya pembuangan limbah khususnya yang berasal dari Kerambah Jaringan Apung (KJA) milik Aquafarm.
“Apalagi perusahaan asing ini disinyalir tidak menerapkan sistem pengelolaan budidaya ikan air tawar. Bahkan Aquafarm pernah diduga membuang sejumlah ikan mati ke Danau Toba sehingga memperparah pencemaran air,” tukas Raja Sakti Manurung dalam keterangan persnya, Jumat (8/2/2019).
Raja Sakti berharap Pansus Danau Toba kelak mampu menghasilkan rekomendasi penutupan seluruh aktivitas KJA dan mengembalikan fungsi danau tersebut sebagai pusat ekowisata berbasis lingkungan.
Sekretaris Umum HIMA-TOBASA Suparman Pardosi menambahkan agar setiap Organisasi Mahasiswa kedaerahan yang berada di kawasan Danau Toba agar bersuara memberikan dukungan kepada Pansus DPRD Sumut. (doci)
-
Mahasiswa UPER Sulap Limbah Tahu dan Kotoran Sapi Jadi Biogas dalam Waktu Singkat Program pengelolaan limbah tahu yang telah berjalan sejak Januari 2024 ini telah menghasilkan 1,7 meter kubik reaktor biogas
-
Pertamina Dukung Supply BBM dan Avtur Untuk Pertamina Grand Prix F1 Powerboat di Danau Toba Produk Pertamina sudah digunakan di berbagai event otomotif dunia. Ini merupakan bukti bahwa produk Pertamina berkualitas sehingga bisa bersaing secara global
-
Negeri Indah Kepingan Surga, Toba Jadi Calon Destinasi Wisata Premium Danau Toba telah mengalami peningkatan yang signifikan dari aspek infrastruktur dan destinasi wisata. Oleh karena itu, kita harus selaraskan dengan peningkatan di sisi permintaan untuk memastikan terciptanya pariwisata yang berkualitas
-
Danau Toba Bersiap, F1Powerboat Bakal Digelar Kembali 2-3 Maret 2024 Penyelenggaraan F1Powerboat tahun lalu telah memberikan dampak ekonomi hingga Rp 391 miliar. Harapannya F1Powerboat tahun ini kita bisa memberikan dampak ekonomi lebih besar dari tahun lalu
-
Presiden Jokowi: BPKH Harus Profesional, Akuntabel, dan Hati-hati Kelola Dana Umat Karena jumlah dana kelolaannya yang sangat besar, lanjut Presiden, kinerja dan gerak-gerik BPKH pun selalu menjadi pusat perhatian masyarakat