
Jakarta, MerdekaNews - Kalau tak aral, Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugisteadi pensiun 1 Desember 2017. Soal siapa penggantinya, kabarnya sudah dikantongi Menteri Keuangan Sri Mulyani. Kira-kira siapa?
Saat pewarta menanyakan soal pergantian Dirjen Pajak Kementerian Keuangan, Sri Mulyani ogah menjawab lugas. Hanya dikatakan, proses rekrutmen untuk kursi orang nomor 1 di DJP masih dibicarakan. Bisa penunjukan langsung, atau lewat lelang. "Ah, nanti kalau sudah ada hasilnya saya sampaikan," kata Sri Mulyani saat ditemui di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (23/10/2017).
Saat ini, Sri Mulyani mengaku masih mencari sosok Dirjen Pajak yang tepat. Lantaran, tugas dan fungsinya sangat berat, khusunya dalam memenuhi target penerimaan negara. "Ya pokoknya kita cari yang terbaik yang bisa jalankan tugas. Nanti saya sampaikan kalau sudah ada hasilnya," kata Ani, sapaan akrabnya.
Namun dari informasi yang beredar Sri Mulyani dikabarkan telah menjaring tiga nama sebagai calon Dirjen Pajak Kementerian Keuangan.
Tiga nama yang berseliweran adalah Staf Ahli Menkeu bidang Kepatuhan Pajak Suryo Utomo, Sekretaris Jenderal Kemenkeu Hadiyanto, dan satu orang lagi yang masih dirahasiakan. Yang jelas berasal dari internal DJP. Bisa jadi, pekan depan, nama-nama yang menguat bakal semakin terlihat. (setyaki purnomo)
-
Ketua Pembina Masjid Jami' Asy Syahid Gelar Walimatussafar Jelang Keberangkatan Haji Ketua Pembina Masjid Jami' Asy Syahid Gelar Walimatussafar Jelang Keberangkatan Haji
-
Solusi Perlintasan KA & Jalan Raya Bagi Pemda dalam Menjabarkan PM Nomor 94 Tahun 2018 Solusi Perlintasan KA & Jalan Raya Bagi Pemda dalam Menjabarkan PM Nomor 94 Tahun 2018
-
Evaluasi Total Buntut Pesta Miras di Lapas Sebabkan Dua Napi Tewas! tragedi pesta minuman keras oplosan yang mengakibatkan dua orang narapidana meninggal dunia dan 23 orang napi lainnya keracunan
-
Direktur Layanan Haji Dalam Negeri: 187.773 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit Kita masih terus kebut untuk proses pemvisaan ini sehingga diharapkan bisa segera selesai,
-
Pembatalan Soal Mutasi Pati TNI, Jenderal Agus Subiyanto Perlu Dievaluasi Namun keputusan itu mengundang kritik dari anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), TB Hasanuddin. Ia menilai Panglima TNI mencla-mencle.