merdekanews.co
Kamis, 28 Juni 2018 - 19:36 WIB

Moeldoko Ajak Petani Curhat dengan Jokowi di Istana Negara

Hadi Siswo - merdekanews.co
Ketua Umum HKTI Jenderal (Purn) Dr Moeldoko .

Jakarta, MERDEKANEWS - Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jenderal (Purn) Moeldoko, Kamis (28/6) sore nanti mengajak para petani berdialog dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Istana Negara. Sekaligus meminta Jokowi membuka secara resmi Konferensi Internasional Asia Agriculture and Food Forum (ASAFF) 2018.

"Kami mengajak beliau untuk berdialog langsung dengan petani. Kami mengajak para petani seperti dari Sulawesi, Kalimantan dan Jawa. Mereka adalah petani padi, jagung, bawang merah, bawang putih, rempah-rempah, dan sebagainya. Setelah mereka dialog, diharapkan ada kebijakan konkrit atas keluhan petani," jelas Moeldoko di Jakarta Convention Center, Kamis (28/6).

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat Kepala Staf Kepresidenan itu mengatakan, saat ini sudah banyak kebijakan yang telah dilakukan pemerintah. Seperti membangun infrastruktur, mulai dari irigasi pertanian, embung dan sebagainya. "Juga ada subsidi pupuk dan benih. Petani harus sejahtera. HKTI sudah punya terobosan bagaimana membantu petani," jelas Moeldoko.

Menurutnya, saat ini ada lima hal yang dihadapi petani. Yakni, lahan yang semakin menipis dan penggunaan pestisida yang berlebihan.

Kedua, soal permodalaan. Ketiga, soal penggunaan teknologi. Keempat, manajerial dan yang kelima pascapanen atau market.

"Ini harus dipecahkan bersama-sama. Tidak hanya pemerintah dan HKTI saja. HKTI akan jadi jembatan yang bisa menghubungkan riset dengan pertanian," jelas Moeldoko.

HKTI berkomitmen meningkatkan kekuatan pangan dan pertanian. Dalam ajang ASAFF, HKTI akan memperkenalkan sejumlah produk pertanian. Seperti produk rempah-rempah dan buah tropis.

"Kita memiliki keunggulan rempah-rempah dan buah tropis yang hanya dimiliki beberapa negara Asia Tenggara. Karena itu produk unggulan perlu diperkenalkan ke dunia," pungkasnya. 
  (Hadi Siswo)