
Jakarta, MERDEKANEWS - Forum Jurnalis Berbagi (FJB) kembali menyelenggarakan kegiatan santunan untuk anak yatim piatu. Kegiatan yang mengusung tema "Berbagi Berkah Ramadan Untuk Sahabat Yatim Piatu," di selenggarakan di Yayasan Yatim Piatu Rasulullah SAW, Jakarta, Minggu (9/3/2025).
"Kegiatan ini merupakan program rutin yang kami selenggarakan setiap tahun di bulan ramadhan, sebagai upaya untuk turut serta membahagiakan sahabat yatim piatu di bulan yang penuh berkah," kata perwakilan FJB, Ahmad Ali.
Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menjaga dan menumbuhkan sikap kepedulian terhadap sesama. Terutama kepada anak yatim piatu dan masyarakat yang kurang beruntung. "
Harapannya, kegiatan ini dapat memberi manfaat dan dapat berlangsung secara berkelanjutan," katanya.
Selain diberikan kepada anak-anak yatim piatu Yayasan Rasulullah SAW, santunan juga diberikan kepada anak-anak yatim dan masyarakat di sejumlah wilayah di Jakarta.
Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya diselenggarakan FJB. Seperti tahun sebelumnya, antusiasme berbagai pihak untuk ikut serta mendukung terlaksananya kegiatan ini sangat tinggi.
Tercatat, sejumlah perusahaan yang merupakan mitra kerja FJB, turut serta mendukung kegiatan ini. Diantaranya, Telkom Regional 2, BRI Life, Mandiri, BSI, BTN, BNI, Tugu Insurance, IFG Life, Generali Indonesia, ASDP, BPJS Tenaga Kerja, Chandra Asri dan Wika Beton serta Hastacomm.
Menurut Ahmad Ali, tingginya antusiasme sejumlah pihak dalam mendukung terselenggaranya kegiatan ini, menjadi bukti bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang positif dan bermanfaat bagi masyarakat, terutama para anak yatim piatu dan masyarakat yang kurang beruntung.
"Mewakili Forum Jurnalis Berbagi, kami menyampaikan apresiasi yang tinggi dan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. Mudah-mudahan kegiatan ini memberi keberkahan bagi kita semua,"pungkasnya. *** (Won008)
-
Penyewa Didalami, Polisi: Pelaku Ricuh di Kemang Berasal dari Kelompok Jasa Pengamanan 10 orang yang kita tangkap ini merupakan kelompok yang berasal dari jasa pengamanan
-
Putusan MK Soal Kritik Tak Bisa Dijerat Pidana Dinilai Merawat Substansi Demokrasi Putusan MK ini merawat nilai-nilai substantif dari demokrasi
-
Respons Dedi Mulyadi Diancam Dibunuh: Risiko Seorang Pemimpin Kalau ada ancaman itu, ya risiko bagi seorang pemimpin. Kita lihat perkembangannya terlebih dahulu
-
Raba-raba Dada Pasien Viral di Medsos, Dokter Kandungan Mesum di Garut Diburu Polisi "Kita dapat infonya, semalam tadi. Saat ini kita lagi lakukan penyelidikan,"
-
Abidzar Tak Terima Ibunda Dihina, Somasi Dua Warganet Penghina Umi Pipik! Tak tinggal diam, Abidzar menempuh langkah somasi untuk dua warganet