merdekanews.co
Jumat, 20 Oktober 2017 - 19:50 WIB

MOTOGP2017

Lorenzo : "Zarco Balapan seperti Bermain PlayStation"

LTG - merdekanews.co
Lorenzo vs Zarco - Autosport

Jorge Lorenzo mengkritik Johann Zarco setelah kedua pebalap bersenggolan pada MotoGP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (15/10/2017). Menurut Lorenzo, gaya balap Zarco seperti orang yang sedang bermain PlayStation. 

Pebalap Ducati tersebut sempat memimpin pada lap pembuka MotoGP Motegi. Namun, perlahan dia kehilangan poosisinya. Salah satu faktor yang turut membuat posisi X-Fuera melorot adalah kontak dengan Zarco, di akhir tikungan 9. Insiden tersebut membuat Lorenzo kesal. 

"Ini bukan pertama kami saya terlibat kontak dengan Zarco pada tahun ini. Dia sangat agresif saat menyalip, saya rasa sudah berlebihan," sergah Lorenzo, seperti dilansir Motorsport. 

"Rasanya mirip saat Anda bermain PlayStation. Dia merasa tak ada pebalap lain di depannya dan dia hanya fokus memasuki jalur Anda dan dia tak peduli," imbuh pebalap Spanyol tersebut. 

Lorenzo akhirnya finis di posisi keenam, sedangkan Zarco menyudahi balapan di urutan keenam. Bagi Zarco, ini bukan kali pertamanya dirinya dikritik pebalap senior. Sebelumnya, pebalap Yamaha Tech 3 tersebut juga dikritik Rossi setelah keduanya terlibat clash di Austin dan Assen. 

"Saya akan berbicara dengan Komisi Keselamatan untuk melihat apa yang bisa mereka lalukan. Bagi saya, sesuatu dapat terjadi pada masa mendatang," tegas Lorenzo. 

"Dia tak sadar sudah terlalu agresif. Saya sudah berbicara dengannya saat balapan selesai, tapi di tak berpikir telah melakukan tindakan yang salah," imbuh Jorge Lorenzo. 

Artikel ini sudah di publikasikan oleh Bola.com dengan judul Lorenzo Kritik Gaya Balap Zarco seperti Bermain PlayStation (LTG)






  • Balas Dendam ke Marquez ? Ini Jawaban Rossi Balas Dendam ke Marquez ? Ini Jawaban Rossi Menjelang balapan MotoGP Valencia, pada 12 November, mencuat pertanyaan apakah Valentino Rossi bakal melakukan sesuatu untuk membalas dendam kepada Marc Marquez atas kegagalannya dua tahun lalu. Rossi menjawab sinis spekulasi tersebut dan menegaskan bakal fokus pada urusannya sendiri.