
Ternate, MERDEKANEWS -- Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melalui tim Sales Area Retail Maluku Utara (Malut) memberikan bantuan berupa BBM berjenis Dexlite sebanyak 1.000 liter, tabung LPG dan kompor gas untuk korban banjir Kota Ternate.
"Kami sangat bersimpati dengan korban banjir, dan berharap bantuan yang diberikan dari SA Retail Maluku Utara dapat meringankan beban masyarakat terdampak di Kelurahan Rua dan sekitarnya," kata Sales Area Manager Retail Malut, Wahyudi Wirjanto di Ternate, Kamis.
Dalam penyaluran bantuan, pihak Pertamina didampingi Anhar Alaudin selaku Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Ternate yang diserahkan secara langsung kepada Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman.
Wahyudi menyampaikan, bantuan tersebut diharapkan mampu meringankan tugas Pemerintah dalam mengurangi dampak bencana yang terjadi di Kelurahan Rua.
Sampai saat ini masyarakat terdampak bencana banjir bandang sangat membutuhkan bantuan berupa keperluan dapur seperti bahan makanan, makanan instan dan alat masak dan beberapa keperluan kesehatan seperti obat-obatan dan vitamin.
"Kami berikan bantuan LPG Bright Gas 12 kg untuk membantu memenuhi kebutuhan memasak para korban di posko pengungsian," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Ternate Anhar Alaudin mengapresiasi bantuan kepedulian yang diberikan oleh PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku itu.
"Bantuan ini selanjutnya kami distribusikan ke posko-posko bantuan di beberapa wilayah terdampak," tuturnya.
Di tempat terpisah, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun mengatakan program ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian kepada sesama masyarakat yang terdampak banjir bandang.
"Hal ini termasuk dalam program CSR perusahaan, semoga korban banjir lekas pulih dan dapat beraktivitas kembali seperti biasa," ujarnya.
Banjir bandang yang terjadi di Kelurahan Rua Ternate mengakibatkan berbagai kerugian seperti jalan, fasilitas umum dan rumah warga mengalami kerusakan serta mengakibatkan 18 orang meninggal dunia, delapan orang luka-luka, dan satu orang lainnya masih dalam pencarian. Saat ini tercatat masih ada 187 jiwa dalam pengungsian.
-
PertaLife Insurance Raih Penghargaan Warta Ekonomi CSR Award 2025 untuk Program Eco Enzyme PertaLife Insurance Raih Penghargaan Warta Ekonomi CSR Award 2025 untuk Program Eco Enzyme
-
Menuju Indonesia Emas 2045, Ini Kontribusi Pertamina Untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045, Ini Kontribusi Pertamina Untuk Sektor Pendidikan
-
Lestarikan Bumi, Program Desa Energi Berdikari Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa Lestarikan Bumi, Program Desa Energi Berdikari Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
-
Kinerja Gemilang, Produksi Migas PHE Triwulan I 2025 Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari Kinerja Gemilang, Produksi Migas PHE Triwulan I 2025 Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
-
Menteri ESDM RI Tinjau Kegiatan Operasional Hulu Migas PHM: Komitmen Tingkatan Produksi Energi Nasional Menteri ESDM RI Tinjau Kegiatan Operasional Hulu Migas PHM: Komitmen Tingkatan Produksi Energi Nasional