merdekanews.co
Rabu, 04 April 2018 - 23:47 WIB

Pesan Mahfud Di PTIK

Polri Jangan Takut Tangkap Aktor Muslim Cyber Army

MUH - merdekanews.co
Mahfud MD

Jakarta, MERDEKANEWS -Polisi jangan takut mengusut tuntas kelompok penyebar berita bohong seperti Muslim Cyber Army. Polri bekerja profesional dan jangan takut diserang kelompok tertentu karena menegakkan hukum yang merupakan tugas utamanya

Hal itu dikatakan Pakar hukum tata negara Mahfud MD dalam diskusi di PTIK, Jakarta, Rabu (4/4/2018).

Polisi, menurut dia, saat ini dalam posisi yang serba salah. Pihak tertentu menyudutkan Polri karena menciduk anggota kelompok tersebut. 

"Diumumkan terlalu cepat nanti bilang direkayasa. Kalau terlalu lambat, nanti dibilang sengaja ditutup-tutupi. Jadi serba salah," kata Mahfud 

Meski mendapat tekanan, Mahfud meminta Polri bekerja profesional. Polri, kata dia jangan takut diserang kelompok tertentu karena menegakkan hukum tugas utamanya. 

"Kewibawaan polisi harus dijaga. Jalan saja, tidak usah takut, " ujarnya. 

Mahfud mengaku, tak sepakat dengan kalimat Wakil Kapolri Komjen Pol Syafruddin yang tidak ingin kelompok itu disebut MCA lagi. Menurut Syafruddin saat itu, MCA tidak merepresentasikan umat muslim.

Menurut dia, semestinya Polri bangga mengungkap kelompok tersebut untuk menunjukkan bahwa MCA adalah kelompok bobrok yang mengaku-aku islam. 

"Mereka (MCA) mengadu domba. Jelas-jelas bawa-bawa islam. Ini bukan islam sebenarnya," kata Mahfud. 

Karena itu, Mahfud meminta polisi membongkar kelompok MCA hingga ke akarnya. Saat ini, kata dia, tak ada perkembangan berarti soal penanganan kelompok itu. Ia meyakini bahwa ada aktor politik yang bermain di belakangnya seperti kelompok Saracen.  (MUH )