
Komisi III DPR Prihatin Maraknya Peredaran Narkoba di Jawa Tengah
Jakarta, MERDEKANEWS -- Anggota Komisi III DPR RI Tb. Soenmandjaja mengungkapkan keprihatinannya maraknya peredaran narkoba di Jawa Tengah. Seeluruh pihak ia minta untuk berkoordinasi dalam mengungkap produsen dan peredaran narkoba tersebut.
"Indonesia dalam situasi darurat narkoba, penegakan hukum harus lebih keras, pembinaan dan rehabilitasi harus berjalan dengan baik," ujarnya usai memimpin pertemuan Tim Komisi III dengan Wakapolda Jawa Tengah Kombes Pol Ahmad Lutfi, Kakanwil Kemenkumham Ibnu Chuldun, dan BNNP Jawa Tengah yang diwakili Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Sutomo di Kabupaten Sukoharjo, Senin (2/4/2018)
Dalam kesempatan tersebut, ia minta Polda, BNN, dan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah untuk lebih meningkatkan profesionalitas kerja demi menciptakan rasa aman, pelayanan dan pembinaan kepada masyarakat.
Soenmandjaja mengatakan kunjungan kerja Komisi III ke Provinsi Jawa Tengah adalah untuk mengetahui tantangan dan masalah yang dihadapi mitra kerja Komisi III dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya terkait penanganan narkoba, terorisme dan optimalisasi tugas dan fungsi pengawasan orang asing di Provinsi Jawa Tengah.
Terkait pengawasan orang asing, legislator PKS ini, minta Kanwil Kemenkumham meningkatkan kerja sama dengan seluruh elemen masyarakat, agar keberadaan orang asing tidak mengganggu stabilitas keamanan dan ekonomi di Indonesia.
"Kami mengapresiasi Kemenkumham yang telah bekerjasama hingga tingkat kecamatan dan elemen masyarakat lainnya dalam optimasisasi tugas dan fungsi pengawasan orang asing," tuturnya.
Selain itu, terkait pengungkapan peristiwa yang diduga berhubungan dengan tindak pidana terorisme, ia mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara hukum dan menghargai HAM.
“Oleh karena itu tindakan tembak di tempat walaupun setuju, tapi Komisi Bidang Hukum DPR sebagai wakil rakyat ini ingin membongkar untuk mendapatkan informasi yang selengkap-lengkapnya dari para pelaku. (Aji Nugraha)
-
Pantas Masyarakat Tergiur, BNN Blak-blakan, Segini Upah Jadi Kurir Narkoba Apalagi jika dihadapkan dengan penghasilan mereka setiap hari, setiap bulan yang hanya sebesar Rp5 juta
-
Bakal Diedarkan di Jakarta dan Jabar, Penyelundupan Ganja 143 Kg Digagalkan Polda Metro Jaya rencananya ganja tersebut bakal diedarkan di wilayah Jakarta dan Jawa Barat
-
Hasil Pemeriksaan Kesehatan Ungkap Fahri Albar Pakai Lebih dari Satu Jenis Narkoba Ia menyebut, Fachri positif mengonsumsi beberapa jenis narkoba.
-
Fachri Albar Kembali Ditangkap Polisi, Diduga Terkait Kasus Narkoba Aktor sekaligus musikus berinisial FA ditangkap oleh Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat atas dugaan penyalahgunaan narkotika
-
Kata Anggota DPR Soal Video Viral Ambulan Berhenti di Lampu Merah Lantaran Takut Ditilang Polisi Yang pasti, ketika betul itu ambulan, saya yakin dan percaya, dia tidak bisa dikenakan sanksi, atau dikenakan punishment sanksi atau denda karena dia sedang menjalankan tugas