Jakarta, MERDEKANEWS -- Calon Presiden, Prabowo Subianto menyebut dua nama calon menteri keuangan di kabinetnya nanti jika ia memenangkan Pilpres 2024. Dua nama tersebut diungkap Prabowo merespons pertanyaan dari awak media.
Mulanya Prabowo menjawab pertanyaan awak media apakah sosok Menkeu di kabinetnya nantinya adalah Kartika Wirjoatmodjo yang kini menjadi Wakil Menteri BUMN.
"Kita terbuka kok dengan investasi," jawab Prabowo soal Kartika di Mandiri Investment Forum 2024 di Fairmont Hotel, Jakarta, Selasa (05/03).
Namun sejurus kemudian, awak media kembali apakah benar sosok Kartika yang akan menjadi Menkeu. Prabowo lalu menjawab dengan menyebut dua nama yaitu Darmawan Junaidi yang kini menjadi Dirut Bank Mandiri dan Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri.
"Pak Darmawan selamat ya, Pak Chatib selamat ya, pertahankan prestasi, jaga uang republik," seloroh Menteri Pertahanan itu.
Sebelumnya, Prabowo merasa yakin ekonomi Indonesia bisa tumbuh 7 sampai 8 persen dalam 3 sampai 4 tahun mendatang.
Kuncinya adalah dengan menggenjot investasi lewat kolaborasi dan peningkatan daya beli dengan pengentasan kemiskinan.
"Karena itu kita harus sepakat dan kita sudah sepakat kita harus hilangkan kemiskinan, kita harus kerja keras banyak negara butuh 50-60 tahun, ada negara yang cepet, tapi kita akan terus yang sudah dirintis presiden-presiden terdahulu, yang sudah dikerjakan presiden Pak Jokowi kita teruskan," tegas Prabowo.
-
Bertemu PM Singapura, Presiden Jokowi Bahas Politik Pertahanan hingga Investasi IKN Presiden Jokowi dan PM Lee Hsien Loong membahas berbagai kerja sama baik di bidang politik pertahanan hingga investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN)
-
Gus Men Minta Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Jokowi Penyelengaraan haji tahun ini harus menjadi yang terbaik sepanjang kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Saya tidak ingin ada lagi hambatan-hambatan. Jika ada hambatan segera lakukan mitigasi dari sekarang
-
Sri Mulyani: Belanja Negara Kuartal Pertama Tahun 2024 Tembus Rp427,6 Triliun Hingga akhir Maret 2024, belanja K/L telah mencapai 20,4 persen dari pagu yang telah ditetapkan yaitu Rp 222,2 triliun
-
Pemberian Penghargaan Prestasi Pemda berdasarkan Hasil Penilaian LPPD Kemendagri memberikan waktu kepada Pemda untuk mengumpulkan laporan melalui sistem informasi LPPD
-
Anggota KPU: Tidak Ada Lembaga Peradilan yang Bisa Batalkan Penetapan Prabowo Subianto-Gibran kini sudah tidak ada lagi lembaga peradilan dalam sistem keadilan pemilu yang bisa membatalkan Keputusan KPU Nomor 360 Tahun 2024