Jakarta, MerdekaNews - Sepi job memang sudah biasa dikalangan artis. Tapi, kehilangan job lantaran tuduhan eksploitasi anak hanya dialami mantan pacar Raffi Ahmad.
Nasib apes itu dialami artis Tyas Mirasih. Dia mengaku sangat dirugikan dengan tuduhan eksploitasi anak. Pasalnya, selain nama baiknya sebagai publik figur merasa dicemarkan dia juga banyak kehilangan job .
“Merugikan nama baik, pekerjaan juga ada beberapa yang harusnya kemarin sudah syuting keluar berita itu besoknya akhirnya mereka cancel. Itu kerugian yang aku alami. Ditambah waktu,” kata Tyas usai membuat laporan di Polda Metro Jaya, Rabu (21/3/2018).
Tyas juga merasa iba dengan seorang anak perempuan bernama Amandine Cattleya (5) putri dari almarhumah kakak sepupunya, Sisilia Supriyadi yang dikabarkan dieksploitasi.
“Ini kan jangka panjang ya. Kita mikir psikis anaknya, kalau gini jadinya kasihan. berita ini akan ada terus sampai anaknya besar nanti. Itu sih kita fokusnya,” ucap bintang film Air Terjun Pengantin itu.
Bahkan, istri dari Raiden Soedjono tersebut sebenarnya tidak berniat untuk membawa kasus ini sampai ke jalur hukum. Pemilik nama asli Mirasih Tyas Endah tersebut juga membantah laporannya untuk sekedar mencari sensasi.
“Dari awal saya itu bukan tipe orang yang suka cari sensasi. Satu, itu digaris bawahi. Apalagi ini masalah keluarga, digaris bawahi lagi. Menyangkut juga masa depan anak ini. Dia enggak tahu apa-apa. Jadi kalau dibilang saling melapor, kami sekeluarga tidak pernah berniat untuk seperti ini sebenarnya. Cuma kan enggak ada asap kalau enggak ada api. Yang memulai kan mereka duluan,” ucap Tyas.
Mantan pacar dari presenter Raffi Ahmad ini juga menyebut ada seseorang yang berniat menyerangnya dengan membawa isu dugaan ekploitasi anak.
“Gini deh intinya kan semua ini ditujukan ke aku. Entah kenapa mungkin karena aku public figure. Jadi yang paling mudah, kasarnya “diserang”, itu adalah aku. Sebenarnya hari ini kan gampang banget ya nyari alamat. Dia waktu itu bisa kok menghubungi teman-teman, bisa datang ke rumah secara baik-baik. Enggak perlu sampai ke mana-mana,” kata dia.
Laporan Tyas diterima oleh polisi dengan tertera dalam nomor laporan LP/1526/III/2018/PMJ/Dit.reskrimsus tertanggal Rabu, 21 Maret 2018. Dalam laporannya itu terlapor masih lidik. Namun terlapor akan dijerat Pasal 27 ayat (3), Pasal 45 ayat (1) UURI nomor 19 tahun 2016 atas perubahan Undang-Undang RI nomor 11 tahun 2008 tentang ITE dan atau Pasal 310 KUHP dan Pasal 311 KUHP. (Ira Safitri)
-
Hadirkan Raffi Ahmad, Sespim Polri Gelar Dialog Kebangsaan: "Anak Muda, Mau Kemana?" Kelebihan anak muda saat ini adalah Aktualisasi. Yang mana keinginan individual untuk memenuhi kebutuhan diri. Termasuk didalamnya adalah kemampuan untuk mengembangkan bakat, kreatifitas, keterampilan dan kecerdasan
-
Bantah Terlibat Praktik Pencucian Uang, Raffi Ahmad: Ada yang Nggak Suka Aku Dukung Capres Tertentu Sultan Andara ini menduga isu pencucian uang muncul lantaran dirinya mendukung salah satu capres di Pemilu 2024
-
Hadiri WEF 2024, Dirut BRI Sebut Profesi Baru Ini Belum Bisa Digantikan Oleh Teknologi di Masa Depan BRI tetap akan menerapkan strategi hybrid. Menggunakan otak mesin yg tugasnya mengerjakan pekerjaan yang rumit dan berulang. Tapi menyimpulkan hasil akhir dan menentukan keputusan tetap harus manusia
-
Ada Lowongan Kerja untuk Penyandang Disabilitas di Acara Job Fair Nasional 2023 Dari 135 perusahaan tersebut, lanjut Ida, 10 diantaranya membuka lowongan untuk para penyandang disabilitas
-
Menteri Ida Fauziyah: Job Fair Nasional 2023 Menyediakan 56.566 Lowongan Kerja Job Fair Nasional di Jakarta International Expo (JiExpo), Kemayoran, Jakarta, 27--29 Oktober 2023, menyediakan lebih dari 56.566 lowongan kerja di 153 perusahaan