
Jakarta, MERDEKANEWS -- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) makan siang bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto usai meresmikan Grha Utama Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1/2024). Keduanya makan siang bersama di suatu rumah makan bakso yang terletak tidak terlalu jauh dari Akmil.
Momen ini spontan mengundang respons banyak pihak. Jubir TPN Ganjar-Mahfud, Achmad Baidowi atau Awiek, kepada wartawan mengatakan, kedekatan keduanya tinggal dideklarasikan saja.
"Ya namanya usaha, itu sebenarnya tinggal deklarasi saja. Rakyat sudah tahu, sinyal Jokowi itu ke mana. Itu kan sudah tahu sebenarnya," kata Awiek.
Menurut Awiek momen Jokowi dan Prabowo makan bersama merupakan bagian dari usaha untuk memenangkan Pilpres 2024. Meski demikian, Awiek percaya diri pemilih Ganjar-Mahfud solid.
"Tapi biarkanlah rakyat yang menilai begitu. Namanya usaha, tapikan pemilih kita solid, semua pemilih capres itu kan solid ke dukungannya masing-masing," ujarnya.
Jokowi diketahui makan bakso bersama Prabowo Subianto di Magelang. Prabowo memuji Jokowi yang tahu di mana tempat makan enak. "Pak Jokowi tahu di mana makan enak, di mana-mana udah tahu beliau," kata Prabowo.
Sebelum makan bakso, Jokowi dan Prabowo memang menghadiri acara peresmian Gedung Graha Utama Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Keduanya kemudian makan di Warung Bakso Pak Soleh Bandongan, Magelang, Jawa Tengah. Kedua memesan menu seporsi bakso dan air kelapa.
"Ngobrolin bakso, ngobrolin kelapa muda, ngobrolin tahu goreng enak nggak, udah gitu," ujar Jokowi soal momen berbincang dengan Prabowo.
-
Terungkap, SIPP PN Jakpus sebut Fakta Berbeda Kasus NCD Bodong Hary Tanoesoedibjo Dalam data berdasarkan Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Jakarta Pusat, menyebut hal sebaliknya dari klaim perusahaan milik Hary Tanoesoedibjo tersebut.
-
Salah Satunya ASN, Ini Peran 3 Tersangka Pegawai KPK Gadungan FFF (50) aparatur sipil negara (ASN) Dinas Kehutanan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur
-
18 Personel Polri Diduga Terlibat Kasus Pemerasan, Jenderal Listyo Sigit Tak Ragu Tindak Tegas Para Pelaku Terhadap pelanggaran-pelanggaran, saya kira kita juga tidak pernah ragu untuk melakukan tindakan tegas dan itu menjadi komitmen kami
-
Polisi Pemeras WN Malaysia di DWP 2024 Harus Dipecat dan Dihukum Berat! Para pelaku sudah mencoreng nama baik Indonesia di dunia internasional, karena yang mereka peras bukan warga Indonesia, tapi warga Malaysia
-
Polisi Diingatkan Jangan Peras Masyarakat dengan Dalih Pemeriksaan Narkoba! mengingatkan polisi tidak memanfaatkan pemeriksaan narkoba untuk memeras masyarakat