Jakarta, MERDEKANEWS - Ketua Umum Pimpinan Pusat Garda Mahasiswa Hukum Indonesia (PP GMHI) buka suara terhadap pemeriksaan Aiman Witjaksono yang dilaporkan atas dugaan kasus tudingan Polisi Tidak Netral dan dijadwalkan pemeriksaan 26 Januari di Polda Metro Jaya.
Muhammad Senanatha Ketua Umum PP GMHI menyampaikan kami mendukung Polda Metro Jaya dalam pemeriksaan terhadap Aiman Witjaksono atas kasus tuduhan terhadap Polri yang dianggap tidak netral, opini yang disampaikan olehnya tidak mendasar hal ini berbahaya saat dikonsumsi masyarakat.
"PP GMHI mendukung PMJ untuk memberantas tudingan yang tidak benar" ujarnya.
Pada saat moment pemilu kali ini GMHI mendukung Polda Metro Jaya untuk melakukan pemberantasan opini tentang Polri tidak netral karena kita ketahui Polri merupakan lembaga Independen yang penuh integritas. GMHI mengajak masyarakat untuk mewujudkan pemilu 2024 yang sejuk dan riang gembira.
"Berita Hoax atau tidak benar sangat berbahaya bahkan berpotensi memecah belah bangsa, maka kami mengajak masyarakat untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan pemilu 2024, untuk menwujudkan pemilu 2024 yang sejuk dan riang gembira" tegas Sena.
GMHI siap bekerjasama dengan pemerintah dan masyarakat untuk memberantas berita hoax.
"Kasus Hoax pada saat pemilu memang semakin meningkat dari masa-masa, oleh karenanya GMHI siap bekerjasama dengan pemerintah ataupun masyarakat untum memberantas penyebaran berita hoax yang pastinya akan merugikan semua orang" tutup Sena. (Viozzy)
-
Polisi Diminta Usut Secara Profesional Kematian Brigadir RA pihak Kepolisian mulai dari Polda Sulawesi Utara hingga Polda Metro Jaya mengusut secara profesional
-
Polda Metro Jaya Beri Penghargaan untuk Bripda Daffa dan Muhammad Ferari Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memberikan penghargaan kepada dua anggotanya yang berjuang bersama timnas Indonesia di Piala Asia U-23
-
Penemuan Mayat di Pulau Pari: Berawal dari Open BO, Minta Tambahan Fee 100 Ribu Karin Dibunuh Nico Karena pelaku menolaknya, korban memaki dan mengancam pelaku hingga pelaku kalap membunuh korban
-
Pelaku Minta Maaf, Polisi Ungkap Motif Kasus Penistaan Agama TikTokers Galih Loss pemilik akun @galihloss3 telah membuat video klarifikasi permintaan maaf terkait video tersebut
-
Ngaku Adik Jenderal Pakai Pelat Dinas Palsu, Pengemudi Fortuner Arogan Dilaporkan ke Polisi Pengemudi arogan yang menggunakan pelat dinas Mabes TNI ternyata pelat dinas palsu