merdekanews.co
Rabu, 03 Januari 2024 - 15:55 WIB

Presiden Jokowi Kenang Sosok Almarhum Rizal Ramli: Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis

Jyg - merdekanews.co
Presiden Joko Widodo dan almarhum Rizal Ramli. (foto: istimewa)

Jakarta, MERDEKANEWS -- Presiden Joko Widodo mengenang Rizal Ramli sebagai seorang ekonom cerdas sekaligus aktivis kritis yang cinta pada bangsa Indonesia.

"Turut berdukacita atas berpulangnya ke Rahmatullah, Bapak Rizal Ramli, mantan menko kemaritiman, kemarin, di Jakarta. Saya mengenal almarhum Rizal Ramli sebagai seorang ekonom yang cerdas dan aktivis yang kritis karena kecintaan terhadap bangsanya," kata Jokowi dalam akun media sosial X @jokowi seperti dipantau di Jakarta, Rabu.

Jokowi mendoakan arwah almarhum Rizal Ramli mendapatkan tempat lapang di sisi Allah Swt serta segenap keluarga dan kerabat yang ditinggalkan mendapat kesabaran.

Jokowi pun telah mengirimkan karangan bunga dukacita ke rumah duka Rizal Ramli di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu.

Karangan bunga dari Jokowi itu berwarna dominan kuning dan hitam.

Selain Jokowi, ucapan belasungkawa juga disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Moeldoko menilai Rizal Ramli adalah sahabat yang kritis.

Menurut Moeldoko, pandangan kritis Rizal Ramli terhadap pemerintahan selama ini merupakan obat yang menyembuhkan.

Rizal Ramli lahir di Padang, Sumatera Barat, 10 Desember 1954. Rizal menikah dua kali. Pernikahan pertama dengan Herawati Moelyono dan meninggal karena penyakit kanker. 

Sementara pada, pernikahan kedua dengan Marijani juga meninggal dengan penyakit yang serupa.

Rizal Ramli pernah menduduki jabatan penting di Indonesia. Sebelum menjadi Menko Kemaritiman, dirinya merupakan mantan aktivis mahasiswa yang menjadi pakar ekonomi. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) periode 2000-2001. 

Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kelautan di bawah pemerintahan Joko Widodo serta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Menteri Keuangan di bawah pemerintahan Abdurrahman Wahid.

Rizal Ramli mendapat julukan “sang penerobos” karena ide-idenya yang tidak konvensional namun tepat sasaran

Setelah sekian lama tidak mau dalam lingkaran kekuasaan, Rizal Ramli diminta Jokowi untuk menjadi Menteri koordinator kemaritiman di pertengahan tahun 2015. Namun, posisi Rizal Ramli diganti oleh Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menko Maritim 2016-2019.

Pada tahun 2018, Rizal Ramli menyatakan siap maju untuk mencalonkan diri sebagai capres dalam pemilihan presiden (pilpres) tahun 2019.

(Jyg)





  • Jokowi Bentuk Satgas Swasembada Gula dan Bioetanol di Merauke Jokowi Bentuk Satgas Swasembada Gula dan Bioetanol di Merauke Dalam rangka percepatan pelaksanaan kegiatan investasi perkebunan tebu terintegrasi dengan industri gula, bioetanol, dan pembangkit listrik biomasa yang memerlukan fasilitasi, koordinasi, dan perizinan berusaha bagi pelaku usaha, dibentuk Satuan Tugas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan