
Jakarta, MERDEKANEWS -- Presiden Joko Widodo mengenang Rizal Ramli sebagai seorang ekonom cerdas sekaligus aktivis kritis yang cinta pada bangsa Indonesia.
"Turut berdukacita atas berpulangnya ke Rahmatullah, Bapak Rizal Ramli, mantan menko kemaritiman, kemarin, di Jakarta. Saya mengenal almarhum Rizal Ramli sebagai seorang ekonom yang cerdas dan aktivis yang kritis karena kecintaan terhadap bangsanya," kata Jokowi dalam akun media sosial X @jokowi seperti dipantau di Jakarta, Rabu.
Jokowi mendoakan arwah almarhum Rizal Ramli mendapatkan tempat lapang di sisi Allah Swt serta segenap keluarga dan kerabat yang ditinggalkan mendapat kesabaran.
Jokowi pun telah mengirimkan karangan bunga dukacita ke rumah duka Rizal Ramli di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu.
Karangan bunga dari Jokowi itu berwarna dominan kuning dan hitam.
Selain Jokowi, ucapan belasungkawa juga disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Moeldoko menilai Rizal Ramli adalah sahabat yang kritis.
Menurut Moeldoko, pandangan kritis Rizal Ramli terhadap pemerintahan selama ini merupakan obat yang menyembuhkan.
Rizal Ramli lahir di Padang, Sumatera Barat, 10 Desember 1954. Rizal menikah dua kali. Pernikahan pertama dengan Herawati Moelyono dan meninggal karena penyakit kanker.
Sementara pada, pernikahan kedua dengan Marijani juga meninggal dengan penyakit yang serupa.
Rizal Ramli pernah menduduki jabatan penting di Indonesia. Sebelum menjadi Menko Kemaritiman, dirinya merupakan mantan aktivis mahasiswa yang menjadi pakar ekonomi. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) periode 2000-2001.
Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kelautan di bawah pemerintahan Joko Widodo serta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Menteri Keuangan di bawah pemerintahan Abdurrahman Wahid.
Rizal Ramli mendapat julukan “sang penerobos” karena ide-idenya yang tidak konvensional namun tepat sasaran
Setelah sekian lama tidak mau dalam lingkaran kekuasaan, Rizal Ramli diminta Jokowi untuk menjadi Menteri koordinator kemaritiman di pertengahan tahun 2015. Namun, posisi Rizal Ramli diganti oleh Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menko Maritim 2016-2019.
Pada tahun 2018, Rizal Ramli menyatakan siap maju untuk mencalonkan diri sebagai capres dalam pemilihan presiden (pilpres) tahun 2019.
-
Terkait Ijazah Jokowi, Rektor UGM Hingga Pembimbing Skripsi Digugat ke PN Sleman Mereka digugat dengan tudingan perbuatan melawan hukum
-
Mahasiswi Pelaku Pengunggah Meme Tak Senonoh Jokowi-Prabowo Ditangkap, Istana Bilang Begini Hasan menyebut bahwa mahasiswi tersebut masih sangat muda dan mungkin terlalu bersemangat dalam menyampaikan kritik
-
Ada 5 Orang, Siapa Saja yang Dilaporkan oleh Jokowi Terkait Ijazah Palsu? Mungkin inisialnya kalau boleh disampaikan ada RS, RS, ES, T dan inisial K
-
Jokowi Ungkap Alasan Kenapa Baru Melaporkan Soal Tuduhan Ijazah Palsu "Kan delik aduan kan, memang harus saya sendiri harus datang,"
-
Boby Nasution Menantu Jokowi Datangi KPK, Ada Apa Nih? menantu Jokowi itu menjelaskan, selain dirinya, tujuh kepala daerah kabupaten/kota di Sumatera Utara turut diundang