Tak Memiliki Kedaulatan dan Kemampuan, Ganjar Dinilai Seperti Boneka
Jakarta, MERDEKANEWS -- Komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan menilai calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo tidak memiliki kedaulatan dalam memimpin pemenangan Pilpres 2024 mendatang. Khususnya, terhadap dua partai pengusung utama, yaitu PDI Perjuangan dan PPP.
Hal tersebut lantaran narasi Ganjar Pranowo yang mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak disambut kedua partai tersebut.
Menurut pria yang akrab dipanggil Kang Tamil itu seharusnya PDIP menyambut baik kritikan Ganjar dengan cara menarik seluruh kadernya dari kabinet Jokowi.
"Nah maka publik akan menilai, bahwa belum apa-apa Ganjar ini tidak memiliki kedaulatan. Tidak mempunyai kemampuan, tidak memiliki kekuatan untuk menggerakkan instrumen-instrumennya di bawah, termasuk partai politik pengusungnya," kata Kang Tamil seperti dikutip dari rmol.id. Rabu (22/11/23).
Dari gambaran ini, dirinya memprediksi bahwa Ganjar Pranowo bisa benar-benar menjadi boneka jika nanti terpilih sebagai presiden.
“Nah untuk membuktikan Ganjar adalah pendekar politik, maka harus linier apa yang disampaikan Ganjar dengan tindakan yang diambil oleh PDIP," pungkasnya. (Viozzy)
-
Jadi Viral Setelah Diunggah Lisa BLACKPINK, Harga Boneka Labubu Kini Melonjak harga gantungan boneka Labubu melonjak secara signifikan
-
Ganjar Tegas Berada di Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan PDIP? Bagi Ganjar hal itu penting agar mekanisme check and balanceĀ atau saling kontrol antarlembaga mampu terwujud secara baik
-
Jangan Pasang Ekspektasi Terlalu Tinggi, MK Diyakini Tidak Berani Diskualifikasi Gibran MK tidak akan berani mengabulkan permohonan kubu Anies dan Ganjar yang meminta diskualifikasi Gibran Rakabuming Raka
-
Jelang KPU RI Umumkan Hasil Pemilu 2024, Segini Perolehan Suara Tiga Capres Cawapres penetapan hasil Pemilu 2024 akan ditetapkan dalam sebuah surat keputusan (SK)
-
Kapolda Bakal Jadi Saksi Dugaan Kecurangan Pemilu 2024, Kapolri Respons Begini Listyo masih menunggu Kapolda mana yang akan dibawa sebagai saksi ke MK oleh kubu Ganjar-Mahfud