Jakarta, MERDEKANEWS -- Pernyataan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto yang menyebut Ganjar Pranowo sebagai sosok religiusitas dalam tayangan video adzan maghrib dimentahkan warganet.
Kemunculan Ganjar di video adzan Maghrib hingga kini masih jadi perbincangan hangat warganet di media sosial (medsos) X. Kebanyakan menilai aksi Ganjar di video adzan Maghrib sebagai bentuk politik identitas.
Terkini, warganet menyoroti aksi Ganjar dalam video saat berwudhu. Cara berwudhu bakal calon presiden dari PDIP itu dirujak warganet.
Akun @heyl** memposting tangkapan layar saat Ganjar tengah berwudhu dengan caption, "Lengan baju kau gulung dulu," tulisnya, sembari memaparkan rukun wudhu.
Akun @kr** menimpali dengan mencuit, "Kurang briefing atau karena jarang wudhu atau gimana." "Mungkin model baju nya bs langsung nyerap air," sambung akun @id***
"Padahal menggulung lengan baju itu refleksnya orang yang biasa wudu," tulis akun @Ko***.
Sebelumnya, Hasto menilai tak ada unsur politik identitas dalam tayangan video Ganjar di video adzan Maghrib. Hasto mengatakan mengajak masyarakat untuk ibadah adalah hal yang baik.
"Kalau politik identitas itu kan politik yang tidak mencerdaskan kehidupan bangsa, politik yang miskin prestasi," kata Hasto usai menghadiri Senam Bersama 1.000 Aktivis Repdem di Jakarta Pusat, Sabtu (09/09).
Hasto berkata religiusitas Ganjar pun tak dibuat-buat. Menurut Hasto, Ganjar dan keluarga merupakan sosok yang selalu menampilkan sisi religiusitas.
-
Punya Jam Terbang Tinggi, PDIP dan PKS Berpeluang Jadi Oposisi Pemerintahan Probowo-Gibran keduanya bisa memungkinkan jadi oposisi dengan mempertimbangkan rekam jejak PDIP dan PKS dalam beberapa tahun terakhir
-
Ganjar Tegas Berada di Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan PDIP? Bagi Ganjar hal itu penting agar mekanisme check and balanceĀ atau saling kontrol antarlembaga mampu terwujud secara baik
-
Anggota KPU: Tidak Ada Lembaga Peradilan yang Bisa Batalkan Penetapan Prabowo Subianto-Gibran kini sudah tidak ada lagi lembaga peradilan dalam sistem keadilan pemilu yang bisa membatalkan Keputusan KPU Nomor 360 Tahun 2024
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan Prabowo-Gibran sebagai Capres Terpilih Pilpres 2024 Penetapan tersebut tertuang dalam berita acara nomor 252/PL.01.9-BA/05/2024
-
Jangan Pasang Ekspektasi Terlalu Tinggi, MK Diyakini Tidak Berani Diskualifikasi Gibran MK tidak akan berani mengabulkan permohonan kubu Anies dan Ganjar yang meminta diskualifikasi Gibran Rakabuming Raka