Jakarta, MERDEKANEWS -- Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi bersama Wakil Menkominfo Nezar Patria berkunjung ke Kantor Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI).
Dalam kunjungan itu, Menkominfo dan Wamenkominfo menyaksikan operasional Network Operation Center (NOC) BAKTI Kominfo yang menyajikan hasil pantauan layanan Base Transceiver Station (BTS) di daerah 3T yang sudah operasional.
Menkominfo menyatakan optimisme pembangunan BTS 4G di daerah 3T yang dilakukan BAKTI Kominfo tuntas tahun ini.
"Kita yakin dan optimis setelah lihat NOC ini, tower sudah (terbangun) 96%,” tegasnya saat mengunjungi NOC BAKTI Kominfo di Centennial Tower, Jakarta Selatan, Selasa (25/07/2023).
Menurut Menteri Budi Arie, pembangunan BTS merupakan agenda penting yang harus diselesaikan segera. Bahkan menurutnya hal itu mendapat perhatian khusus dari Presiden Joko Widodo.
"Makanya Hari Senin kemarin kita bersama semua pejabat Kominfo datang ke Kejaksaan Agung untuk meminta pendampingan. Karena hak rakyat untuk mendapatkan pelayanan BTS ini," tandasnya.
Menkominfo mengajak seluruh pegawai BAKTI Kominfo terus bekerja menuntaskan pembangunan BTS demi melayani kebutuhan masyarakat. Menurutnya, penyelesaian pembangunan BTS merupakan tugas mulia yang harus dikerjakan secara bersama-sama dan bergotong royong.
"Dan kita harus bekerja sama, gotong royong, dengan aparat hukum, BPKP. Kepentingan kita adalah bagaimana kita bisa melayani masyarakat ini dengan sebaik-baiknya," ungkapnya.
Sebelumnya, Direktur Infrastruktur BAKTI Kominfo, Danny Januar Ismawan menjelaskan capaian pembangunan BTS 4G. Berdasarkan data per 16 Juli 2023, akumulasi capaian tahap 1 dan 2 dari total 5.618 yakni, 4.341 sudah on-air dan 1.277 belum on-air.
"Sebanyak 1277 yang belum on-air. Dari jumlah tersebut, ada 743 lokasi sedang dalam progress pembangunan, 530 di antaranya sudah siap on-air. Ada 534 lokasi belum dimulai pembangunan di mana 519 di antaranya dikarenakan kondisi kahar keamanan dan 15 lokasi akibat kondisi geografis yang sulit," ungkapnya. (Viozzy)
-
Kemenperin: Standar Industri Hijau Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan Pada tahun 2024, kami mentargetkan 70 perusahaan industri yang dapat terfasilitasi Sertifikasi Industri Hijau. Di tahap I, sudah ada 48 perusahaan industri yang terdaftar sebagai penerima bantuan fasilitasi tersebut
-
Indonesia Jabarkan Solusi Kesenjangan Pembiayaan Pembangunan di UN ECOSOC Global Blended Finance Alliance (GBFA) merupakan aliansi untuk mendorong solusi mengatasi isu terbatasnya pembiayaan pembangunan berkelanjutan melalui pembiayaan campuran
-
Kadin Dukung Dewan Bisnis Kanada-ASEAN dan AACM Perkuat Kolaborasi Pembangunan Berkelanjutan Kemitraan konkret dalam mengembangkan pembangunan berkelanjutan di wilayah ini adalah kunci untuk pertumbuhan masa depan ASEAN
-
Indonesia-Jepang Teken Paket Kontrak Pembangunan 205 MRT Jakarta Senilai Rp4.2 Triliun Ini merupakan sebuah jalan menuju perubahan yang membawa dampak positif bagi penduduk Jakarta dan sekitarnya dengan menghadirkan alternatif transpotasi yang lebih nyaman, aman dan efisien
-
Program Kerja Sama Pemerintah RI-UNICEF Dukung Target Pembangunan Nasional Program Kerja Sama Pemerintah RI-UNICEF Dukung Target Pembangunan Nasional