merdekanews.co
Rabu, 15 September 2021 - 16:01 WIB

Bank Mandiri Siapkan Pembiayaan Berbasis Aplikasi Bagi Outlet Pertamina Lubricants

Hadi Siswo - merdekanews.co
Perjanjian Kerjasama ditandatangani oleh SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus K. Triprakoso dan Direktur Finance & Business Support Pertamina Lubricants Catur Darmawan dan disaksikan oleh Ibu Sari Istiani Rachmi selaku Direktur Sales & Marketing di Jakarta, Rabu (15/9).

Jakarta, MERDEKANEWS – Bank Mandiri bersinergi dengan PT Pertamina Lubricants dalam upaya memberdayakan outlet binaan melalui program pembiayaan berbasis aplikasi.

Harapannya, inisiatif penyiapan akses modal ini dapat membantu outlet untuk meningkatkan kapasitas penjualan serta ikut mendorong pemulihan ekonomi nasional

Akses permodalan ini akan menggunakan skema Outlet Financing dengan plafon yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing outlet. Pembiayaan sendiri akan diberikan kepada outlet yang telah join pada aplikasi POWER. POWER (Pertamina Owner dan Mechanic Reward), sebuah aplikasi berbasis android yang dapat digunakan oleh pemilik outlet dan mekanik sebagai medium untuk mendapatkan seluruh informasi program promo yang ditawarkan Pertamina Lubricants untuk mereka.

Adapun Perjanjian Kerjasama ditandatangani oleh SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus K. Triprakoso dan Direktur Finance & Business Support Pertamina Lubricants Catur Darmawan dan disaksikan oleh Ibu Sari Istiani Rachmi selaku Direktur Sales & Marketing di Jakarta, Rabu (15/9).

Menurut Josephus, pihaknya sangat mendukung pengembangan bisnis jaringan mitra nasabah dengan memanfaatkan pinjaman berbasis aplikasi (digital loan).

“Kami sangat antusias dengan sinergi antar BUMN ini karena sangat strategis untuk mendukung pencapaian program digitalisasi pada sektor UMKM dan memberikan akses perbankan. Apalagi, kami melihat bahwa di masa pandemi ini, Pertamina Lubricants bertahan bahkan terus berkinerja baik melalui Business Optimization salah satunya adalah meluncurnya outlet financing ini.” kata Jos.

Sebagai Bank BUMN, melalui Perjanjian Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan peran Bank Mandiri dalam meningkatkan pemahaman digital bagi outlet melalui benefit akses permodalan via POWER.

Salah satu faktor pendukung pemulihan perekonomian ini adalah berkembangnya digitalisasi pada sektor UMKM. Berdasarkan data dari Kemenkop UKM bulan Agustus 2021, jumlah UMKM yang telah on boarding pada ekosistem digital baru mencapai 15,3 juta (23,9%) atau naik 7,3 juta selama pandemi dari target sampai dengan tahun 2024 mencapai 30 Juta UMKM.

Dalam hal mendukung digitalisasi pada sektor UMKM ini, dan sejalan dengan misi Bank Mandiri yaitu “Menyediakan solusi perbankan digital yang handal dan simple yang menjadi bagian hidup nasabah”, maka dari itu Bank Mandiri berkomitmen untuk memberikan yang terbaik, baik untuk aspek produk, layanan maupun manfaat yang diterima oleh masyarakat secara luas serta menjadi kebanggaan bagi negeri.

*Tentang PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.*

Bank Mandiri merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia dengan layanan finansial kepada nasabah yang meliputi segmen usaha Corporate, Commercial, Micro & SME, Consumer Banking, Treasury, dan International Banking. Bank Mandiri pada saat ini bersinergi dengan beberapa perusahaan anak untuk mendukung bisnis utamanya yaitu Mandiri Sekuritas dan Mandiri Management Investasi (jasa dan layanan pasar modal), Bank Syariah Indonesia (perbankan syariah), Bank Mandiri Taspen/ “Mantap” (kredit UMKM), AXA-Mandiri Financial Services (asuransi jiwa), Mandiri InHealth (asuransi kesehatan), Mandiri AXA General Insurance (asuransi umum), Mandiri Tunas Finance (jasa pembiayaan), Mandiri Utama Finance (jasa pembiayaan), Mandiri International Remittance (remitansi), Mandiri Europe (treasury and financial institution), dan Mandiri Capital Indonesia (pembiayaan modal ventura).

Saat ini, Bank Mandiri telah mengembangkan layanan dan produk perbankan terbaik melalui Mandiri Digital yang mampu memenuhi berbagai kebutuhan nasabah korporasi dan retail.

Layanan Mandiri Digital bagi nasabah korporasi termasuk Mandiri Cash Management (“MCM”), Mandiri Internet Bisnis (“MIB”), Mandiri Global Trade, Mandiri Financial Supply Chain Management (“FSCM”), dan Mandiri Application Programming Interface (“API”), sedangkan layanan digital retail meliputi buka rekening online, aplikasi Livin’ by Mandiri, kartu prabayar Mandiri e-money, serta layanan informasi berbasis kecerdasan buatan Mandiri Intelligent Assistant (“MITA”) pada akun resmi WhatsApp Bank Mandiri di +62-811-84-14000.

Hingga Juni 2021, jaringan Bank Mandiri telah tersebar di seluruh Indonesia yang meliputi 2.426 kantor cabang dan 1.686 jaringan mikro yang terdiri dari unit dan kios mikro. Layanan distribusi Bank Mandiri juga dilengkapi dengan13.102 unit ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/ Plus, Electronic Data Capture (“EDC”), serta jaringan e-banking yang meliputi Mandiri Online, SMS Banking, dan Call Center 14000.

(Hadi Siswo)