Washington, MERDEKANEWS - Donald Trump kembali dihajar isu miring. Kali ini Presiden Amerika Serikat itu dituding telah menutup mulut bintang porno agar skandalnya tidak diungkap di publik.
Pengacara pribadi Presiden Amerika Serikat Donald Trump diberitakan telah mengatur pembayaran US$ 130 ribu (sekitar Rp 1,7 miliar) untuk seorang bintang porno agar tutup mulut mengenai hubungannya dengan Trump. Pembayaran itu dilakukan sebelum pemilihan presiden pada 2016 lalu.
Media The Wall Street Journal melaporkan seperti dilansir AFP, Sabtu (13/1/2018), bintang porno tersebut, Stephanie Clifford, menjalin affair dengan Trump setahun setelah menikah dengan istrinya saat ini, Melania.
Hubungan tersebut terjalin setelah aktris yang dikenal dengan nama beken "Stormy Daniels" itu bertemu dengan Trump dalam sebuah event golf selebritis pada 2016.
Menurut sumber-sumber seperti dilaporkan The Wall Street Journal, pengacara Trump, Michael Cohen memberikan bayaran tersebut pada Oktober 2016 -- sebulan sebelum pemilihan presiden AS.
Cohen menyampaikan bantahan atas pemberitaan tersebut. "Rumor ini telah beredar berkali-kali sejak 2011," tutur Cohen dalam statemen kepada media Fox News.
Gedung Putih juga mengeluarkan bantahan atas pemberitaan tersebut. "Ini laporan lama yang didaur ulang, yang dipublikasi dan telah dibantah keras sebelum pemilihan," demikian disampaikan Gedung Putih.
Sebelumnya saat kampanye presiden, muncul rekaman video di mana Trump berkoar-koar bahwa dia bisa meraba-raba perempuan tanpa takut akan diadili. Sejumlah wanita pun telah mengklaim mengalami pelecehan seksual oleh Trump. Trump telah berulang kali membantah tudingan tersebut.
Sementara Stephanie Clifford membantah pernah menjalin affair tersebut dengan Trump.
"Baru-baru ini saya mengetahui bahwa sejumlah media menduga saya pernah punya hubungan seksual dan/atau romantis dengan Donald Trump bertahun-tahun lalu. Saya menyatakan dengan sangat jelas bahwa ini benar-benar keliru," tulis Clifford yang memiliki nama beken "Stormy Daniels."
"Keterlibatan saya dengan Donald Trump terbatas pada beberapa penampilan publik dan tidak lebih," imbuh wanita itu dalam surat tersebut.
Akan tetapi Clifford juga membantahnya. "Rumor bahwa saya telah menerima uang tutup mulut dari Donald Trump adalah benar-benar keliru," katanya.
"Jika memang saya punya hubungan dengan Donald Trump, percayalah, Anda tak akan membaca soal itu di berita-berita, Anda akan membaca soal itu di buku saya. Tapi faktanya, cerita ini tidak benar," imbuhnya dalam surat tersebut.
Gedung Putih juga sudah membantah pemberitaan tersebut . "Ini laporan lama yang didaur ulang, yang dipublikasi dan telah dibantah keras sebelum pemilihan," demikian disampaikan Gedung Putih.
(Ira Saqila)
-
Menteri Anas Dukung Akselerasi Peran BSN dalam Transformasi Digital Standardisasi SPBE menjadi penting dalam penerapan GovTech yang kini tengah dikebut oleh pemerintah
-
Menteri Arifin Undang Perusahaan Belanda Investasi Energi Bersih dan Infrastruktur Ketenagalistrikan Antarpulau Kami mengundang perusahaan Belanda untuk dapat melakukan investasi di bidang energi bersih dan juga infrastruktur ketenagalistrikan antarpulau di Indonesia. Indonesia juga memiliki sumber mineral yang dapat mendukung pelaksanaan transisi energi dan membuka kerja sama dalam pengembangan industri hilir
-
PKDN Serdik Sespimti Dikreg-33 Usung Tema Strategi Kamtibmas dalam Pesta Demokrasi 2024 Menuju Indonesia Emas Dengan mengikuti kegiatan PKDN ini, diharapkan seluruh Peserta Didik mendapatkan banyak pembelajaran yang dapat menjadi modal dalam memimpin dimasa depan
-
Gelombang Penolakan terhadap Pemberlakuan The European Union on Deforestation-free Regulation Pemerintah Indonesia juga tengah melakukan upaya lain dengan menyusun platform digital yang berupa National Dashboard untuk memperkuat rantai pasok pekebun rakyat dan industri komoditas-komoditas yang terdampak oleh kebijakan EUDR
-
Konser Musikal “Memeluk Mimpi-Mimpi” Menjadi Refleksi Keberlanjutan Merdeka Belajar Konser Musikal “Memeluk Mimpi-Mimpi” Menjadi Refleksi Keberlanjutan Merdeka Belajar