Bogor, MERDEKANEWS -- Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana menyampaikan ucapan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1442 Hijriah yang jatuh bertepatan pada Kamis, 13 Mei 2021, dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Presiden menjelaskan bahwa momen Idulfitri tahun ini masih harus dilaksanakan dengan tetap menjaga kewaspadaan dari penularan virus korona. Silaturahmi yang dilakukan pun masih harus dilakukan tidak secara langsung bertatap muka.
“Idulfitri tahun ini kita masih harus berhadapan dengan pandemi Covid-19. Kita juga masih harus bersabar dan menahan diri karena tidak bisa bersilaturahmi secara langsung secara tatap muka dengan keluarga dan handai tolan,” ucap Presiden sebagaimana ditayangkan akun YouTube Sekretariat Presiden pada Rabu, 12 Mei 2021.
Kepala Negara mengakui bahwa berlebaran di tengah situasi pandemi ini merupakan sesuatu yang berat. Namun, kita tidak memiliki pilihan lain selain untuk bersama mengutamakan keselamatan dan kesehatan masyarakat.
“Kita harus mengutamakan kesehatan dan keselamatan kita semua, ya kita semua, agar sesegera mungkin kita dapat terbebas dari pandemi,” tuturnya.
Ibu Negara Iriana yang berada di samping Presiden juga menyampaikan ucapan berhari raya Idulfitri kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Saya juga mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin,” ucapnya.
“Semoga di hari kemenangan ini menjadi momentum bagi kita semua, bangsa Indonesia, untuk bangkit dan menang melawan pandemi Covid-19,” sahut Presiden.
-
Jokowi Ajak Masyarakat Mudik Lebih Awal Jelang Lebaran Mudik tahun ini adalah mudik yang akan sangat besar sekali, kenaikannya 56 persen dibanding tahun yang lalu. Total yang akan mudik 190 juta pemudik tahun ini kurang lebih, ini dari survei. Oleh sebab itu, saya mengimbau, mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal
-
Terima THR Lebih Kecil, Netizen Nggak Ikhlas Potongan PPh 21, Begini Penjelasan DJP Banyak netizen yang tidak ikhlas dengan potongan PPh 21, mereka mempertanyakan perhitungan mengenai PPh 21 untuk THR
-
Presiden Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi Potensi produksi beras nasional dari hasil panen raya yang berlangsung dalam dua bulan yakni Maret-April mencapai 8,46 juta ton. Produksi pada Maret diperkirakan mencapai 3,54 juta ton dan April sebesar 4,92 juta ton
-
Jokowi Bersama Mentan Amran dan Menteri Lainnya Nobar Timnas Indonesia vs Vietnam di Palu Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026, Teruslah berjuang dengan penuh semangat
-
Tingkatkan Mobilitas dan Ekonomi di Sulteng, Jokowi Resmikan Rehabilitasi Pelabuhan Wani dan Pantoloan Rehabilitasi dan rekonstruksi Pelabuhan Wani dan Pelabuhan Pantoloan dilakukan pasca terdampak bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda Palu dan sekitarnya pada tahun 2018 silam