
Jakarta, MERDEKANEWS - Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana sangat menyayangkan tindakan sejumlah petugas Kimia Farma Laboratorium Rapid Antigen di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), yang diduga kuat telah memalsukan hasil pemeriksaan Rapid Antigen untuk para calon penumpang pesawat di bandara terbesar ketiga di Indonesia ini.
Atas ungkap kasus dugaan pemalsuan hasil pemeriksaan rapid antigen di Bandara Kualanamu ini, Eva yang merupakan Anggota Fraksi Partai Nasdem ini menyampaikan apresiasi tinggi untuk anggota Dirkrimsus Polda Sumut.
“Astaghfirulah ! Tega-teganya main-main dengan hasil pemeriksaan rapid antigen. Persoalan covid tidak boleh dipermainkan seperti itu. Menurut saya, para pelaku telah melakukan kejahatan yang luar biasa,” kata Eva dalam siaran persnya, Rabu (28/4/2021).
Berdasarkan informasi yang diterima Eva Yuliana, anggota Dirkrimsus Polda Sumut mengamankan sebanyak 4 orang petugas Kimia Farma Labolatorium Rapid Antigen di Lantai M Bandara Kualanamu International Airport (KNIA).
Keempat orang petugas ini ditangkap atas dugaan kasus dugaan pemalsuan hasil pemeriksaan Rapid Antigen dari para calon penumpang di Bandara KNIA.
Penyelidikan dan ungkap kasus ini dipicu oleh banyaknya keluhan dari para calon penumpang pesawat yang mendapati hasil rapid antigen yang dinyatakan Positif Covid 19. Hasil rapid antigen positif tersebut berturut-turut terjadi dalam kurun waktu lebih kurang seminggu terakhir.
“Ungkap kasus ini diawali dari penyamaran salah seorang petugas Dirkrimsus Polda Sumut, yang berpura-pura menjadi calon penumpang pesawat dan ikut mengantri pemeriksaan hasil rapid antigen.
Berdasarkan pemeriksaan, petugas krimsus mendapati ratusan alat rapid antigen yang ternyata bekas dipakai dan telah didaur ulang. Diketahui dan diakui para pelaku, ternyata alat yang digunakan untuk pengambilan sampel dicuci dan dibersihkan kembali. Lalu, dimasukkan ke dalam bungkus kemasan untuk digunakan dan dipakai kepada pemeriksaan orang berikutnya,” papar Eva.
Eva menegaskan, apa yang dilakukan oknum petugas Kimia Farma Laboratorium ini sangatlah melukai kepercayaan pubik. Eva mengaku tak habis pikir dengan tindakan para pelaku tersebut. Di saat banyak pihak berjuang menangani pandemi covid sedemikian cara, mereka malah mengambil kesempatan dalam kesempitan.
“Apakah mereka tidak berpikir dampaknya bagi calon penumpang pesawat, saat hasil pemeriksaan covid itu tidak sesuai dengan kenyataan ya? Lalu, bagaimana dengan dampak lebih luas lagi terhadap tingkat kepercayaan publik terhadap hasil pemeriksaan covid lainnya juga?” ujar Eva geram.
Eva menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dan terima kasih sedalam-dalamnya kepada para petugas Dirkrimsus Polda Sumut, yang berhasil mengungkap kasus dugaan penyalah gunaan dan/atau pemalsuan hasil pemeriksaan rapid antigen di Bandara KNIA.
Berkat kejelian dan kegigihan petugas krimsus, kasus yang relatif langka dan tergolong kejahatan luar biasa ini akhirnya bisa terungkap.
“Salam hormat saya untuk para petugas krimsus Polda Sumut. Saya berharap, proses lanjut terhadap para pelaku segera dikerjakan secara proporsional dan profesional sesuai aturan hukum perundangan yang berlaku.
Sehingga kepastian hukum terhadap kasus ini bisa segera didapatkan. Sekaligus, belajar dari kasus ini, saya mohon para pemegang otoritas bandara untuk lebih berhati-hati dan waspada. Demikian pun dengan tempat-tempat publik dan layanan kesehatan lain terkait covid lainnya. Dan terutama, saya minta Satgas Covid di masing-masing tingkatan dan wilayah untuk lebih tegas dalam hal ini,” pungkas Eva. (SY )
-
Pesan Ramadhan: Prof. Rokhmin Dahuri Mengajak Umat Muslim Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Amal Saleh Pesan Ramadhan: Prof. Rokhmin Dahuri Mengajak Umat Muslim Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Amal Saleh
-
Ketua Umum Partai Demokrat AHY Ajak Gen-Z Kota Bandung Pergunakan Hak Suara Untuk Perubahan Bagi Indonesia Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono ajak Gen-Z Kota Bandung tidak golput. Didampingi calon anggota DPR RI Chaerul Yaqin Hidayat, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandung Aan Andi Purnama dan Anggota DPR RI dari Faksi Partai Demokrat, Dede Yusuf, AHY mengatakan betapa pentingnya satu suara di TPS saat pemilu mendatang.
-
Hasanuddin Caleg DPR RI : Pemerintahan Prabowo - Gibran Akan Lanjutkan Pembangunan Tol Cigatas Calon legislatif (caleg) DPR RI dari Parta Gerindra, Hasanuddin meyakini pemerintahan Prabowo-Gibran kedepan akan meneruskan pembangunan Tol Cigatas.
-
Anggota DPR Komisi XI: Atmosfer Kolutif di LPEI Segera Dibersihkan Anggota Komisi XI DPR RI, Hendrawan Supratikno yang menginginkan agar atmosfer kolutif di LPEI bisa segera dibersihkan.
-
Pancasila Sebagai Pondasi Kuat Persatuan dan Keadilan di Indonesia Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) beserta anggota komisi II DPR RI Fraksi PKS, Teddy Setiadi, S.Sos menyelenggarakan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila di Bandung, pada Jumat, 20 Oktober 2023.