
Jakarta, MERDEKACOM - Politisi Partai Demokrat, Herman Khaeron mengaku miris dengan wacana pemerintah membangun Bukit Algoritma. Perlu anggaran jumbo di tengah banyaknya rakyat susah, karena ekonomi sulit.
Proyek kawasan ekonomi khusus (KEK) yang rencananya akan dibangun di Cikidang, Sukabumi, Jawa Barat itu digadang-gadang akan menjadi Silicon Valley versi Indonesia.
Herman Khaeron, anggota Komisi VI DPR asal Demokrat langsung kontarkan kritik pedas, Dia bilang, saat ini, wacana tersebut sangat berkebalikan dengan kondisi masyarakat di tanah air.
Menurut anak buah nya, masyarakat Indonesia saat ini masih kekurangan air bersih. "Ironis jika pemerintah menggebu-gebu bangun bukit algoritma sebagai silicon valley-nya Indonesia, jika kebutuhan air bersih bagi masyarakat saja masih rentan kekurangan," kata Herman, dari akun Twitter @akang_hero, Selasa (20/4/2021).
Informasi saja, Direktur PT Amarta Karya, Nikolas Agung, selaku kontraktor proyek mengatakan, rencananya pembangunan Bukit Algoritma akan dimulai pada Mei 2021. Adapun total anggaran yang ditujukan untuk pembangunan tersebut ditaksir mencapai Rp18 triliun.
(Setyaki Purnomo)
-
Evaluasi Total Buntut Pesta Miras di Lapas Sebabkan Dua Napi Tewas! tragedi pesta minuman keras oplosan yang mengakibatkan dua orang narapidana meninggal dunia dan 23 orang napi lainnya keracunan
-
Berantas Korupsi ke Akar-akarnya!Legislator Dukung Niat Presiden Prabowo Soal RUU Perampasan Aset Ini perlu sekali untuk, bagaimana kita di dalam rangka memberantas korupsi sampai ke akar-akarnya
-
Aksi Premanisme Berkedok Ormas Ganggu Iklim Investasi, Revisi UU Ormas Perlu Atau Tidak? Aksi premanisme berkedok organisasi masyarakat (ormas) belakangan banyak dilaporkan mengganggu iklim investasi di Indonesia
-
Mbah Tupon Jadi Korban: Jangan Sampai Tanah Rakyat Habis Dicuri Mafia Tanah! Dia pun meminta Polri dan Kementerian ATR/BPN menaruh atensi penuh terhadap kasus tersebut, karena jangan sampai tanah rakyat habis dicuri oleh mafia tanah
-
Mendikdasmen Paparkan Pelaksanaan Program Prioritas Pendidikan Bermutu untuk Semua Mendikdasmen Paparkan Pelaksanaan Program Prioritas Pendidikan Bermutu untuk Semua