
Pacitan, MERDEKANEWS - Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, yang Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat menyemangati Mulyadi, Cagub Sumbar dari Partai Demokrat.
"Pak Mulyadi harap anda tetap tabah," kata SBY melalui pesan yang beredar di grup WA, "Teruslah berjuang di jalan Allah untuk Sumatera Barat yang kita cintai."
Menjelang masa tenang Pilkada 2020, Cagub Mulyadi tiba-tiba dijadikan tersangka pidana pemilihan oleh Bareskrim Polri atas dugaan melanggar jadwal kampanye. Padahal Mulyadi hanya melayani wawancara dari sebuah televisi nasional dan tidak berkampanye.
Pada bagian lain, SBY menasehatkan berdasarkan pengalaman panjangnya, "Seringkali ada sesuatu yang sulit diterima oleh akal sehat (common sense), namun percayalah keadilan akan datang. Datangnya mungkin lambat, tapi pasti."
Pesan yang diterima dari Grup WA ini dikonfirmasi oleh Ossy Dermawan, Staf Pribadi SBY (5/12). “Benar, ini pesan Bapak SBY yang ditujukan untuk Bapak Mulyadi.”
SBY sedang berada di tempat kelahirannya untuk melihat kemajuan pembangunan museum SBY-Ani serta membawa tim voli Lavani untuk berlatih di pantai. Semua kegiatan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat, termasuk tes, sesuai ketentuan yang berlaku. (Alesha)
-
Dijadikan Syarat oleh Dedi Mulyadi Bagi Penerima Bansos, MUI Jabar: Vasektomi Haram sterilisasi pada pria atau vasektomi sangat tidak diperbolehkan atau haram dalam pandangan Islam
-
Program Dedi Mulyadi Resmi Berlaku, 39 Siswa Bermasalah Purwakarta Dikirim ke Barak Militer Sebanyak 39 siswa bermasalah dikirim ke Barak Artileri Medan 1 Sthira Yudha, Batalyon Armed 9, Purwakarta
-
Ada 5 Orang, Siapa Saja yang Dilaporkan oleh Jokowi Terkait Ijazah Palsu? Mungkin inisialnya kalau boleh disampaikan ada RS, RS, ES, T dan inisial K
-
Jokowi Ungkap Alasan Kenapa Baru Melaporkan Soal Tuduhan Ijazah Palsu "Kan delik aduan kan, memang harus saya sendiri harus datang,"
-
Jangan Bikin Anak Kalau Tidak Sanggup Menafkahi, Dedi Mulyadi Syaratkan Vasektomi Suami Penerima Bansos ketika seseorang menikah maka harus bertanggung jawab atas kehamilan, kelahiran dan pendidikan anak-anaknya