Jakarta, MERDEKANEWS - Perderan narkoba di tempat hiburan malam makin merajalela. Diskotik tersebut kabarnya sengaja mengedarkan barang haram ke pengunjung.
Badan Narkotika Nasional (BNN) menyebut ada 36 dari 81 diskotik yang terindikasi menjadi tempat peredaran narkoba.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala BNN Komjen Budi Waseso saat memberikan laporan kepada Menko Polhukam, Wiranto di Garbage Plant Bandara Soekarno Hatta, dalam pemusnahan barang bukti Narkotika bersama BNN, Dit Narkoba Polda Metro Jaya, Bareskrim Polri.
"Izin pak Menko jadi di DKI ada 36 diskotek terindikasi menyebarkan narkotika," katanya, Kamis (28/12/2017).
Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan pengecekan terhadap 36 tempat hiburan malam tersebut. Caranya dengan mengirimkan kurir untuk membeli narkoba, dan hasilnya benar terjadi transaksi.
"36 yang pake sample positif, barbuk ada di saya dan rahasia. Saya lakukan tindakan menjelang tahun baru, saya perintahkan ada beberapa jaringan mana? Dan pengedarnya siapa? Kita akan lakukan tindakan tegas di diskotek itu. Kita sudah target," tegas besan Kepala BIN Budi Gunawan yang akrab disapa Buwas ini.
Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno sebelumnya menyebut beberapa tempat hiburan seperti Illigals, Tematik, Golden Crown, Classic, B'Fashion Club, Happy Puppy, Travel, New Monggo Mas, Bandara, Kota Indah dan Top 1. Tempat ini diduga menjadi lahan peredaran narkoba. (Keyza B Ahmad)
-
Narkoba Biang Kerok Terjadinya Tindak Kejahatan di Wilayah Hukum Polda Sumut faktor terjadi aksi kejahatan di wilayahnya, seperti pelaku jambret tercatat 65 persen mengkonsumsi narkoba
-
BNPP-UNODC Kerja Sama Cegah Perdagangan Narkoba dan Kejahatan Transnasional di Kawasan Perbatasan kerja sama BNPP-UNODC, yang juga melibatkan BNN, Baharkam Mabes Polri, dan Ditjen Imigrasi
-
Menyamakan Langkah untuk Peningkatan Kinerja, BNPP Gelar Pembinaan Kepegawaian di PLBN NTT Kedisiplinan pegawai, komunikasi yang intensif, dan pelayanan kepegawaian merupakan aspek krusial yang perlu ditingkatkan
-
Bertemu Kepala BNN, Menteri PANRB Bahas Percepatan Transformasi Digital Kementerian PANRB menjadi koordinasi untuk mendorong Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)
-
PLBN Napan Inisiasi Operasi Pasar Murah, Beras hingga Minyak Goreng Ludes Terjual Hitungan Jam Para masyarakat sangat antusias berbelanja kebutuhan pokok dengan harga di bawah harga pasar