Jakarta, MERDEKAEWS - Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DKI Jakarta Taufan Bakri mengatakan Pemprov mengusulkan kegiatan sosialisasi pemilihan presiden sebesar Rp 11 miliar. Usulan ini meningkat dari APBD 2018 yang hanya Rp 3,8 miliar.
"Kami akan memperkaya pemikiran 16.000 masyarakat tentang pilpres dan pemahamannya," kata Taufan Bakri dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) 2018.
Taufan mengatakan anggaran tersebut bernama 'Peningkatan Pemahaman Penyelenggaraan Pemilu Serentak Tahun 2019'. Anggaran itu diusulkan naik dari Rp 3,8 miliar jadi Rp 11 miliar.
Taufan menuturkan anggaran ini diusulkan dari hasil pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan KPU dan Bawaslu DKI Jakarta.
"Mereka memohon untuk segera disosialisasikan UU Pilpres ini. Makanya kami masukan anggaran ini sebagai program unggulan untuk menyambut itu," ujar Taufan.
Taufan menjelaskan kegiatan sosialisasi ditujukan untuk 16.000 orang yang dibagi dalam 180 angkatan. Kegiatan akan dilaksanakan di satu tempat secara berkala.
"Kegiatannya mungkin di hotel-hotel di Jakarta. Ada transport, makan, snack, dan satu paket itu," sebut Taufan. (Sam Hamdan)
-
Bangun Ekosistem Bisnis Pertanian Asparagus di Cianjur, Jadi Bukti Nyata Telkom Optimalkan Lahan Masyarakat Lebih Produktif Kontribusi Agree dalam penanaman bibit asparagus jadi bukti nyata Telkom dalam membantu mengoptimalkan lahan masyarakat menjadi lebih produktif.
-
Percepat Swasembada Gula Nasional dan Bioetanol, Pemerintah bentuk Satgas Percepat Swasembada Gula Nasional dan Bioetanol, Pemerintah bentuk Satgas
-
Telan Anggaran Rp1,4 Triliun, Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk NTB Kapasitasnya 60,8 juta meter kubik, akan menampung air sebanyak itu, besar sekali, dan manfaatnya untuk irigasi 1.900 hektare, untuk air baku 680 liter per detik, dan juga bisa mereduksi adanya banjir di sekitar Sumbawa Barat
-
Perkuat Cybersecurity Indonesia, Telkom bersama F5 Kokohkan Kemitraan Strategis Kolaborasi strategis antara Telkom dan F5 ini diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat perekonomian Indonesia
-
Buka ASOMM, Plt Dirjen Minerba: Jadikan ASEAN Pusat Industri Hilirisasi Kami percaya bahwa ASEAN masih perlu mengambil tindakan yang lebih komprehensif agar kerja sama mineral dapat lebih strategis dalam waktu dekat