Ditinggal Istri, Andi Yang Gendong 2 Anaknya Viral Lagi

JAKARTA, MerdekaNews – Andi Sudirman yang menggendong dua anaknya heboh di media sosial. Dia ingin pulang ke Bone, Sulawesi tapi tak ada uang.

Andi yang lontang-lantung di Jakarta sambil menggendong kedua anaknya menjadi viral. Warga memfotonya di kawasan Jakarta Barat, Sabtu (25/11/2017).

Warga yang kasihan memberikan uang kepad Andi. Ada yang memberi Rp 100 ribu, 50 ribu dan 20 ribu. Sebelumnya Andi terlihat berjalan di depan Gedung Graha Pena, Jaksel.

Saat ditanya, Andi mengaku dari Palembang, Sumatera Selatan. Dia ingin pulang kampung ke Bone tapi tidak ada uang.  

“Katanya mau ke Pelabuhan Tanjung Priok. Mau naik kapal laut pulang kampung,” terang Anggora yang melihat Andi di kawasan Kebayoran Lama.

Kisah Andi ternyata sudah terjadi pada 2016. Berdasarkan data Dinas Sosial DKI Jakarta, Andi pernah lontang-lantung di Jakarta.

Andi juga sempat menjadi viral karena ada penumpang KRL yang memfotonya di Stasiun Tanah Abang lalu menshare ke facebook.

Kepala Seksi Data dan Informasi Dinas Sosial DKI Jakarta Miftahul Huda mengungkapkan, pihaknya pernah memulangkan Andi Sudirman ke Bone tahun 2016. Andi adalah pria yang fotonya viral di media sosial saat sedang berjalan kaki menggendong kedua anaknya.

Menurut pengakuan Andi saat itu, ia ditinggal kabur oleh istrinya. Akibatnya, Andi tidak bisa bekerja lantaran harus mengurus anaknya.

"Sebelumnya dia sudah tinggal di Jakarta sama istrinya, ngontrak, terus istrinya kabur. Gara-garanya apa saya tidak tanya waktu itu. Istrinya kabur, anaknya ditinggal, dialah yang urus dua anak itu," papar Miftahul saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/11/2017).

Terlalu lama tidak bekerja karena mengurus anaknya, Andi akhirnya tak mampu membayar kontrakan. "Kontrakan sudah enggak bisa bayar, akhirnya dibawalah itu anak ke mana-mana," tambah Miftahul.

Saat itu, Andi juga viral di media sosial seperti sekarang ini. Andi mendatangi Dinas Sosial dan minta dipulangkan ke Bone, Sulawesi Selatan.

"Dia datang dan minta dipulangkan ke Bone. Tapi waktu itu dia minta duit berapa juta saya lupa untuk naik pesawat. Plafon dari kami adalah naik kapal laut waktu itu bukan pesawat, lalu dia marah-marah," kata Miftahul.

Miftahul mengungkapkan, Andi saat itu bolak-balik ke Dinsos selama seminggu dengan membawa tas besar dan kedua anaknya agar segera dipulangkan naik pesawat. Namun, akhirnya, Dinsos DKI hanya sanggup memulangkan dengan kapal laut.

Kini, belum diketahui bagaimana Andi bisa kembali berada di Jakarta bersama kedua anaknya. Dinsos DKI kembali mencari Andi. Setelah ditemukan, Dinsos DKI berencana merawat anak-anak Andi terlebih dahulu sebelum dipulangkan ke Bone.

  (Khairi Ataya)