
Jakarta, MERDEKANEWS -- Harga komoditas pangan di tanah air diyakini akan kembali normal satu minggu setelah Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah. Keyakinan itu dilontarkan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan.
Menteri yang akrab disapa Zulhas itu mengatakan, kenaikan harga pangan yang terjadi saat ini merupakan hal yang wajar pada periode Lebaran, mengingat banyak distributor dan penjual yang libur atau pulang kampung untuk merayakan Idul Fitri.
"Seminggu setelah Lebaran normal. Jangan kaget, hari ini bisa mahal barang. Tidak ada yang dagang sayur hari ini. Jadi kalau mau beli sayur susah, mahal pasti. Karena gak ada yang dagang, libur juga. Mungkin minyak goreng juga ya. Distribusinya kan pabrik juga libur," kata Zulhas, Senin (31/03), seperti dikutip dari antara.
Zulhas mengatakan meski komoditas pangan mengalami sedikit kenaikan, namun untuk stok semua komoditas yang dibutuhkan masyarakat pada masa Lebaran aman terkendali. "Stok aman, tersedia dan harga cukup terkendali," kata Zulhas.
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menyatakan stok komoditas pangan yang dibutuhkan masyarakat menjelang Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah terpantau aman, meski rata-rata mengalami kenaikan harga.
Anggota KPPU Eugenia Mardanugraha dalam pernyataan di Jakarta, Sabtu (29/3) menyebutkan stok komoditas pangan tersebut sudah dipastikan melalui survei yang dilakukan pihaknya di pasar modern dan tradisional di tujuh Kantor Wilayah KPPU. Daerah tersebut antara lain yakni, Medan, Lampung, Bandung, Surabaya, Samarinda, Makassar dan Yogyakarta.
Berdasarkan data yang dihimpun pihaknya, diketahui bahwa cabai rawit mengalami kenaikan signifikan hampir di seluruh wilayah Indonesia. Terutama di Bandung harga di pasar tradisional mencapai Rp115.000 per kilogram atau naik sebesar 53 persen.
Sementara di pasar modern juga mengalami kenaikan dengan harga kenaikan tertinggi di wilayah Samarinda yaitu mencapai Rp167.450 per kilogram, di susul Bandung dan Yogyakarta.
-
Selama Masa Angkutan Lebaran 2025 Okupansi Keberangkatan Arus Mudik Daop 1 Jakarta Capai 104 Persen Tren positif tersebut berdasarkan pola pergerakan penumpang mulai dari awal dibukanya arus mudik, fase puncak arus mudik, arus balik dan normalisasi pelanggan KA.
-
Polda Lampung Aktifkan Pelabuhan WIKA Beton Sebagai Solusi Urai Kemacetan Arus Balik Lebaran Kami manfaatkan Pelabuhan Wika Beton pada malam hari agar tidak berbenturan dengan lalu lintas wisata di Merak
-
Presiden Prabowo Berharap Idul Fitri Memperkuat Kerja Sama dengan Negara Sahabat Idul Fitri menjadi momentum untuk memperkuat persaudaraan dan kerja sama antar negara,
-
Puan Sebut Sudah Titip Salam ke Didit, Pertemuan Megawati dan Prabowo Tinggal Menunggu Waktu? Megawati Soekarnoputri menitipkan pesan kepada Presiden RI Prabowo Subianto melalui sang anak, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo
-
Dua Orang Luka Parah: Berkali-kali dibakar Petasan 8 Kg tidak Meledak, Pas Diutak-atik Duaaarrr...! Setelah diotak-atik, petasan tersebut tiba-tiba meledak