Surabaya, MERDEKANEWS - Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jawa Timur, Mufti Anam menegaskan, aksi bomber di Surabaya, Jawa Timur diharapkan tidak menyurutkan dunia usaha.
"Terorisme tidak boleh diberi ruang di negara ini. Karena itu dunia usaha tidak perlu takut. Kami yakin sepenuhnya negara bisa memberantas segala bentuk terorisme, dan tidak akan menyurutkan dunia usaha," kata Mufti di Surabaya, Minggu (13/5/2018).
Anam optimis, dunia usaha akan tetap tenang dan tidak takut dengan segala bentuk aksi terorisme yang mencoba mengganggu ketenteraman masyarakat, dan peristiwa ini bisa dijadikan untuk menunjukkan sikap tidak gentar pada aksi terorisme. "Para pelaku usaha adalah pejuang-pejuang ekonomi yang secara profesional mencintai tanah air dengan membuka seluas mungkin lapangan pekerjaan bagi warga, membayar pajak, memberi nilai tambah perekonomian, dan ikut membantu masyarakat," tuturnya.
Anam mengaku, dunia usaha khususnya HIPMI mendukung penuh seluruh kebijakan dan langkah taktis Polri, TNI, dan instrumen negara lainnya dalam memerangi terorisme. Dia mengakui, keamanan adalah salah satu variabel pembentuk iklim investasi di sebuah daerah, dan dia yakin aparat berwenang bisa segera memulihkan situasi sehingga iklim investasi akan terus membaik.
"Dunia usaha tidak akan terpengaruh dengan aksi terorisme. Banyak agenda penting perusahaan yang harus dijalankan, sehingga pengusaha tidak usah terbawa arus skenario para teroris yang ingin mengacaukan perekonomian," ucapnya.
Anam bilang, belajar dari pengalaman aksi terorisme sebelumnya, kondisi akan cepat pulih, sebab negara pasti bertindak tepat dan cepat. "Mari tetap berbisnis seperti biasa, apalagi ini menyambut bulan Ramadhan yang menjanjikan banyak rezeki. Semua rencana bisnis, investasi baru, ekspansi perusahaan, dan berbagai bentuk perluasan usaha tidak akan terpengaruh dengan aksi terorisme. Iklim investasi akan terus membaik dengan sinergi bersama negara dan dunia usaha," tuturnya.
HIPMI, kata dia, secara khusus mengutuk keras aksi terorisme yang menyerang sejumlah tempat ibadah di Surabaya, Minggu, dan sangat berduka dan berempati sedalam-dalamnya untuk para korban. "Kami berharap ini adalah kejadian terorisme terakhir di Indonesia. Kami dukung kehadiran negara dalam melindungi seluruh warganya," katanya. (Eko Satria)
-
Long Holiday, APPBI Prediksi Kunjungan ke Pusat Perbelanjaan Naik 10 Persen APPBI memprediksi hanya naik 10 persen dibandingkan 2023
-
Menaker Apresiasi Gerakan 1.000 Pengusaha Mengajar gerakan tersebut sebagai kontribusi nyata dari para pelaku usaha dalam menyiapkan dan meningkatan kualitas SDM
-
Jokowi Paparkan Potensi Investasi IKN kepada Pengusaha Brunei Pemerintah akan membangun IKN sebagai kota hutan yang pintar dengan 70 persen area sebagai area hijau dan 80 persen transportasi merupakan transportasi publik yang berbasis energi hijau
-
HIPMI Dukung Penuh Program Mentan. Siap Perkuat Produksi Hingga Hilirisasi Pertanian HIPMI Dukung Penuh Program Mentan. Siap Perkuat Produksi Hingga Hilirisasi Pertanian
-
Inovatif dan Punya Produk Unggul, Ini 5 Pemenang Pengusaha Muda BRILiaN 2023! Inovatif dan Punya Produk Unggul, Ini 5 Pemenang Pengusaha Muda BRILiaN 2023!