
Jakarta, MERDEKANEWS -- Upaya pencarian korban hilang akibat kecelakaan truk terjun ke Sungai Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau, terus dilakukan.
Operasi pencarian dan evakuasi korban dipimpin langsung oleh Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri, bersama Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas II Basarnas Pekanbaru, Budi Cahyadi.
Kapolda Riau, Irjen Pol. Mohammad Iqbal mengatakan, operasi ini melibatkan berbagai instansi, termasuk Sat Brimob Polda Riau, Dit Pol Airud Polda Riau dan BPBD Pelalawan.
Pada Senin (24/02) sekira pukul 07.44 dan pukul 10.30 WIB, tim penyelamat berhasil menemukan delapan orang dalam kondisi tewas. Mereka ditemukan tidak jauh dari lokasi jatuhnya truk di Sungai Segati.
“Hingga pukul 10.30 WIB tadi, tim gabungan kembali berhasil menemukan 2 jenazah di lokasi kejadian ditambah 6 jenazah yang ditemukan tadi pagi sekitar pukul 07.44 WIB. Saat ini, seluruh jenazah masih dalam proses identifikasi untuk mengetahui identitas masing-masing korban,” kata Kapolda Riau, Irjen Pol. Mohammad Iqbal.
Dalam operasi hari ini, tim gabungan mengerahkan berbagai peralatan, di antaranya dua unit perahu karet Basarnas, tiga unit perahu perusahaan, dua unit alat berat perusahaan, serta empat set scuba diving milik Brimob Polda Riau.
“Sebanyak empat penyelam dari Basarnas dan enam penyelam dari Sat Brimobda Riau juga dikerahkan untuk mempercepat proses pencarian,” kata Irjen Iqbal.
Kapolda menegaskan, proses evakuasi dan pencarian korban yang belum ditemukan masih terus dilakukan. “Tim gabungan akan terus bekerja maksimal untuk menemukan tiga korban yang masih dinyatakan hilang," katanya.
"Selain itu untuk kendaraan sudah dilakukan evakuasi oleh tim gabungan. Kami juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat melintas di lokasi rawan kecelakaan,” ucap Iqbal.
Diketahui, sebuah truk yang mengangkut 32 karyawan PT Empat Res Bersaudara (ERB) terjun ke Sungai Segati, Langgam, Pelalawan, Riau pada Sabtu (22/2) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Kecelakaan tersebut diduga terjadi lantaran sopir mengantuk.
Hingg Senin, dari jumlah 32 penumpang truk tersebut, 17 orang berhasil selamat dan sato orang belum ditemukan. 14 lainnya dinyatakan meninggal dunia, dengan rincian 8 anak-anak dan 6 orang dewasa.
-
Penyewa Didalami, Polisi: Pelaku Ricuh di Kemang Berasal dari Kelompok Jasa Pengamanan 10 orang yang kita tangkap ini merupakan kelompok yang berasal dari jasa pengamanan
-
Angka Perceraian Januari-April di Batam Capai 690 Kasus, Masalah Ekonomi, KDRT dan Judol Biang Keroknya! Faktor ekonomi menjadi alasan utama dari cerai gugat atau suami yang tidak memperhatikan istrinya
-
Respons Dedi Mulyadi Diancam Dibunuh: Risiko Seorang Pemimpin Kalau ada ancaman itu, ya risiko bagi seorang pemimpin. Kita lihat perkembangannya terlebih dahulu
-
Raba-raba Dada Pasien Viral di Medsos, Dokter Kandungan Mesum di Garut Diburu Polisi "Kita dapat infonya, semalam tadi. Saat ini kita lagi lakukan penyelidikan,"
-
Abidzar Tak Terima Ibunda Dihina, Somasi Dua Warganet Penghina Umi Pipik! Tak tinggal diam, Abidzar menempuh langkah somasi untuk dua warganet