
Jakarta, MERDEKANEWS -- Pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilu Taubah mengklarifikasi soal video viral pengajian yang dipimpin oleh Muhammad Iqdam Kholid karena pembukaannya diiringi musik DJ layaknya konser.
Salah satu pengurus Ponpes Sabilu Taubah, Ilham Burhanuddin mengonfirmasi video viral tersebut. Ia menyebut video itu memang diambil saat acara pengajian bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan dua minggu lalu.
Ilham menjelaskan musik tersebut memang disiapkan oleh tim Sabilu Taubah. Menurutnya, musik itu hanya digunakan sebagai hiburan dan untuk menarik perhatian masyarakat, terutama sebagai pengiring saat tim hadrah menuju panggung.
"Pemilihan lagu memang dari kita pakai itu. Biar meriah, orang senang dan tertarik ikut pengajian. Jadi pakai sound horeg, juga lighting bagus, agar masyarakat ikut pengajian daripada di jalan. Tidak ada salahnya kan pakai itu (musik)," kata, seperti dikutip dari detikcom.
Menurut Ilham, dalam sesi awal acara, pembawa acara juga memperkenalkan sejarah terbentuknya tim Sabilu Taubah. Mereka bertujuan merangkul masyarakat dari berbagai latar belakang untuk mengaji bersama.
"Tidak ada masalah saat di acara itu di sana (Pacitan), karena dari awal sudah disampaikan MC bagaimana Sabilu Taubah itu terbentuk. Itu memang konsep dari Sabilu Taubah. Yang jelas, tujuannya untuk merangkul seluruh masyarakat untuk mengaji, apapun background-nya," katanya.
Acara yang digelar oleh Pemkab Pacitan, Jawa Timur, ini viral di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat masyarakat hadir dalam acara tersebut.
Saat pembawa acara menjelaskan susunan acara, panitia justru memutar musik DJ saat menyambut tim hadrah. Video tersebut akhirnya memantik ribuan komentar pro dan kontra dari warganet.
-
Di Silatnas, LPBKI MUI Serahkan Sertifikat Tashih Jam Tangan Pintar (Smart Watch) Taqwa Di Silatnas, LPBKI MUI Serahkan Sertifikat Tashih Jam Tangan Pintar (Smart Watch) Taqwa
-
BPJPH, MUI, dan Komite Fatwa Sepakati Solusi Masalah Nama Produk Bersertifikat Halal Pertemuan menyepakati solusi bagi 151 produk bersertifikat halal yang penamaannya disinyalir bermasalah
-
MUI Jakarta Gelar Workshop Pembekalan Dai Milenial di Era Digital MUI Jakarta Gelar Workshop Pembekalan Dai Milenial di Era Digital
-
Indonesia dan Singapura Tandatangani MoU Jaminan Produk Halal Sinergi ditandai dengan penandatanganan MoU on Cooperation in the Quality Assurance on Halal Product