Jakarta, MERDEKANEWS -- Pansel Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK mengumumkan, sebanyak 236 orang lolos seleksi administrasi Capim KPK dan 146 lolos administrasi sebagai calon Dewas KPK.
Sampai ditutupnya masa pendaftaran jumlah pendaftar total ada 525 yang terdiri dari pimpinan KPK sebanyak 318 orang dan calon Dewas KPK sebanyak 207 orang.
"Dari jumlah tersebut setelah hasil seleksi yang dinyatakan lulus untuk Capim KPK itu sebanyak 236 orang atau 74% dari seluruh pendaftar calon pimpinan KPK. Untuk Dewas itu dari 207 orang yang lulus sebanyak 146 orang atau 71%," kata Ketua Pansel Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK, Muhammad Yusuf Ateh, Rabu (24/07).
Dari 146 capim KPK yang dinyatakan lolos, empat diantaranya merupakan anggota Polri. Keempatnya adalah:
1. Komisaris Jenderal (Komjen) Setyo Budiyanto yang kini menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian;
2. Komjen Ridwan Zulkarnain Panca Putra Simanjuntak yang saat ini merupakan Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional;
3. Inspektur Jenderal (Irjen) Djoko Poerwanto selaku Kepala Kepolisian Daerah atau Kapolda Kalimantan Tengah; dan
4. Irjen Didik Agung Widjanarko yang saat ini merupakan Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK.
Setelah lolos seleksi administrasi, keempat polisi itu akan mengikuti tes tulis pada Rabu, 31 Juli 2024. Selain mereka, tes tulis juga akan diikuti oleh 232 pendaftar lain yang juga lolos seleksi administrasi.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan pihaknya mengirimkan empat anggota polisi dalam seleksi capim KPK.
"Mabes Polri memberikan beberapa nama dalam hal ini melalui seleksi dan memenuhi syarat," ujar Trunoyudo di gedung Mabes Polri, Selasa, 16 Juli 2024. "Ini adalah personel terbaik di Polri."
-
Untuk Apa Ilmu Kepolisian bagi Polri? Untuk Apa Ilmu Kepolisian bagi Polri?
-
Jokowi Apresiasi TNI-Polri Atas Pembebasan Pilot Susi Air Jokowi Apresiasi TNI-Polri Atas Pembebasan Pilot Susi Air
-
Bareskrim Polri Rampas Aset Milik Bandar Narkoba Hendra Sabarudin Senilai Rp221 Miliar! Badan Reserse Kriminal Polri mengungkap tindak pidana pencucian uang dari hasil peredaran narkotika dengan barang bukti berupa aset
-
Smart Campus for Smart Policing Smart Campus for Smart Policing
-
KPK: 19.025 Caleg Terpilih Sudah Penuhi Kewajiban Isi LHKPN KPK telah menerima LHKPN sebanyak 19.025 laporan yang disampaikan oleh para calon legislatif