
Jakarta, MerdekaNews - Sebentar lagi akan ada diskotik yang bakal ditutup. Tempat hiburan malam itu saat ini masih diselidiki tim dari Pemprov DKI Jakarta terkait maraknya narkoba.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan pihaknya masih melakukan penelusuran terkait diskotik di Sawah Besar, Jakarta Pusat lokasi pengunjung tewas akibat overdosis.
Ia mengatakan saat ini pihaknya masih terus menelusuri dan bekerjasama dengan kepolisian.
"Laporannya itu kita lagi telusuri karena dia awalnya belum komprehensif masuknya, jadi harapannya sih aparat bisa menelusuri yang jelas ada korbannya, yang jelas ada dugaan narkoba juga ada sepertinya ditutup-tutupi awalnya tapi sekarang informasinya sudah masuk dan kami kerjasama dengan kepolisian," kata Sandi kepada wartawan di Jalan TPU 3, Kalimulya, Cilodong, Depok, Minggu (8/4/2018).
Sandi mengatakan jika dalam penelusuran, diskotek itu terbukti melanggar maka dia akan menindak tegas dengan menutup diskotek tersebut.
"Kalau misalnya melanggar ya, ya akan langsung kita tindak tegas dan langsung ditutup," tegas dia.
"Pemprov tidak ada kompromi untuk tempat hiburan yang melanggar ketentuan perundang-undangan dan ketertiban umum kita langsung tindak lanjuti dan sesuai dengan Pergub baru kita akan kalau ditemukan bukti-bukti yang kuat langsung kita tindak di tempat," lanjutnya.
BACA JUGA: Nasib Diskotek Exotic Bisa Seperti Alexis
Ia mengatakan pihaknya dan kepolisian masih terus melakukan penyelidikan kasus tersebut. Mulai dari perdagangan manusia hingga distribusi narkotika sedang didalaminya.
"Semua juga termasuk perdagangan manusia, juga kekhawatiran itu tempat dijadikan basis untuk distribusi narkoba juga lagi kita dalami," jelaa dia.
Namun, Sandi meminta agar masyarakat menunggu proses tim dari kepolisian yang menelusuri kasus tersebut. "Kita nunggu proses dari polisi apalagi karena ada nyawa yang hilang jadi ini harus ditelusuri teman-teman aparat kepolisian," imbuh dia.
Sebelumnya pengunjung di diskotek tersebut ditemukan tewas diduga karena overdosis. Pria bernama Sudirman (47) sempat dibawa ke RS Husada, Sawah Besar.
(Ira Safitri)
-
Pantas Masyarakat Tergiur, BNN Blak-blakan, Segini Upah Jadi Kurir Narkoba Apalagi jika dihadapkan dengan penghasilan mereka setiap hari, setiap bulan yang hanya sebesar Rp5 juta
-
Bakal Diedarkan di Jakarta dan Jabar, Penyelundupan Ganja 143 Kg Digagalkan Polda Metro Jaya rencananya ganja tersebut bakal diedarkan di wilayah Jakarta dan Jawa Barat
-
Hasil Pemeriksaan Kesehatan Ungkap Fahri Albar Pakai Lebih dari Satu Jenis Narkoba Ia menyebut, Fachri positif mengonsumsi beberapa jenis narkoba.
-
Fachri Albar Kembali Ditangkap Polisi, Diduga Terkait Kasus Narkoba Aktor sekaligus musikus berinisial FA ditangkap oleh Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat atas dugaan penyalahgunaan narkotika
-
Hadirkan Bukti di Persidangan Perdata, CMNP Minta Polda Metro Jaya Usut Tuntas Seluruh Pihak Terlibat NCD Bodong Hary Tanoe Tim kuasa hukum CMNP mengaku memiliki sejumlah bukti adanya perbuatan melawan hukum yang dilakukan Hary Tanoe.