Georgia Cetak Sejarah Baru, Lolos ke Babak 16 Besar!

Jakarta, MERDEKANEWS -- Georgia mencatat sejarah baru usai menumbangkan Portugal dengan skor dua gol tanpa balas pada laga terakhir babak penyisihan Grup F EURO 2024 di Veltins-Arena, Gelsenkirchen, Kamis (27/06) dini hari.

Kemenangan atas Portugal tersebut mengantar Georgia untuk pertama kalinya lolos ke babak 16 besar EURO 2024. Khvicha Kvaratskhelia Cs lolos dengan berstatus sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik.

Georgia, yang membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke babak 16 besar langsung membuat penggemar Portugal terdiam saat laga baru berjalan 93 detik.

Berawal dari kesalahan Antonio Silva, Mikautadaze lantas berlari ke jantung pertahanan lawan dan memberikan umpan terobosan kepada Khvicha Kvaratskhelia.

Kvaratskhelia berlari kencang ke ruang yang ditinggalkan Silva. Dia terus berlari sambil mengontrol bola di dalam kotak penalti, dan sepakannya gagal diredam Diogo Costa. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Georgia.

Tertinggal satu gol, Portugal mencoba merespon. Tim besutan Roberto Martinez berhasil mengurung pertahanan lawan. Pada menit ke-13, Cristiano Ronaldo mendapatkan peluang untuk mencetak gol dari tendangan bebas. Tapi tendangannya masih mampu diselamatkan kiper Mamardashvili.

Portugal, yang menguasai penguasaan bola dengan persentase 72 persen berbanding 28 persen terus menggempur pertahanan Georgia. Tercatat, ada 11 tendangan dan tiga mengarah ke gawang Georgia.

Tapi tak ada satu bola pun yang mampu menggetarkan gawang Georgia. Hingga babak pertama usai skor 1-0 untuk keunggulan Georgia tak berubah.

Portugal tancap gas di babak kedua. Bola tembakan jarak jauh Diogo Dalot pada menit ke-54 membentur tiang gawang.

Georgia mendapat hadiah 12 pas di menit ke-55. Luka Lochoshvili dijeagal Antonio Silva di kotak penalti Portugal. Georges Mikautadze maju sebagai eksekutor penalti Georgia.

Bola tembakan menyusur tanahnya berhasil melewati jangkauan kiper Portugal dan menjadi gol. Skor 2-0 untuk Georgia.

Portugal mengganti banyak pemain demi manambah daya serang dan mencetak gol, tapi upaya mereka gagal membuahkan hasil. Skor 2-0 untuk Georgia bertahan dan jadi hasil akhir pertandingan.


Susunan pemain:

Georgia (3-5-2): 
Giorgi Mamardashvili; Giorgi Gvelesiani (Saba Kverkvelia 76'), Guram Kashia, Luka Lochoshvili (Georgiy Tsitaishvili 63'); Otar Kakabadze, Giorgi Chakvetadze (Anzor Mekvabishvili 81'), Giorgi Kochorashvili, Otar Kiteishvili, Lasha Dvali; Georges Mikautadze, Khvicha Kvaratskhelia (Zuriko Davitashvili 81')
Pelatih: Willy Sagnol

Portugal (3-4-2-1): 
Diogo Costa; Goncalo Inacio, Danilo Pereira, Antonio Silva (Nelson Semedo 66'); Pedro Neto (Diogo Jota 75'), Joao Palhinha (Ruben Neves 46'), Francisco Conceicao, Joao Neves (Matheus Nunes 75'), Diogo Dalot; Joao Felix, Cristiano Ronaldo (Goncalo Ramos 66')
Pelatih: Roberto Martínez.