Jakarta, MERDEKANEWS -- Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menyatakan siap untuk bertugas di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan melakukan pemindahan personel secara bertahap mulai pertengahan 2024.
“Polri melaksanakan pemindahan personel secara bertahap, kami berharap personel Polri siap melaksanakan tugas dan ditempatkan dimana saja,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Senin.
Jenderal polisi bintang satu itu menjelaskan rencana pemindahan Ibu Kota diatur dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara dalam rangka mendukung visi Indonesia 2045.
“Polri memiliki peran sentral dalam pelaksanaan program pemindahan Ibu Kota Negara,” kata Trunoyudo seperti dilansir antara.
Adapun peran sentral yang dimaksud, yakni pembangunan manusia dan penguasaan Iptek, pembangunan ekonomi berkelanjutan, pemerataan pembangunan dan pemantapan ketahanan nasional serta tata kelola pemerintahan.
Menurut dia, Polri sudah mengirimkan personel ke IKN Nusantara sejak 2022 sebanyak 709 personel, yang sementara ditempatkan di Polda Kalimantan Timur (Kaltim) khususnya pada polres-polres penyangga IKN seperti Polresta Balikpapan, Polresta Samarinda, Polres Penajam Paser Utara, dan Polres Paser.
“Untuk rencana selanjutnya dalam pemenuhan personel pada 2024 Polri mengalokasikan penambahan personel lulusan pendidikan pembentukan (Diktu) dan pendidikan pengembangan (Dikbang) secara bertahap,” katanya.
Kemudian, redistribusi personel perwira, dan bintara Polri dari polda lain yang komposisi personelnya mendekati idel ke Polda Kaltim serta polda-polda penyangga IKN lainnya.
Polri juga melakukan penambahan jumlah penempatan lulusan Dikkbangun khususnya Sespim, PTIK, Sespimma, dan SIP ke Polda Kaltim dan polda-polda penyangga IKN lainnya.
Penambahan jumlah penempatan pertama (Patma), Pama lulusan Akpol, SIPSS, bintara Polri ke Polda Kaltim dan polda-polda penyangga IKN lainnya.
“Selanjutnya mutasi perwira dan bintara Polri yang berasal dari Kalimantan ke Polda Kaltim dan polda-polda penyangga IKN lainnya,” kata Trunoyudo.
Adapun tahap pemindahan sumber daya manusia (SDM) Polri ke IKN dilakukan dalam empat tahap. Yakni tahap pertama (2023-2024) sebanyak 1.667 personel; tahap kedua (2025-2029) sebanyak 9.484 personel; tahap ketiga (2030-2034) sebanyak 9.685 personel; dan tahap empat (2035-2040) sebanyak 9.678 personel.
-
Buru Tiga DPO, Bareskrim Polri Turun Tangan dalam Kasus Vina Polisi masih memburu 3 pelaku dalam kasus pembunuhan tersebut
-
Ungkap Kasus Tindak Pidana Korupsi, Ditreskrimsus Polda Jambi Terima Penghargaan Kapolri Dengan adanya penghargaan dari bapak Kapolri ini Ditreskrimsus Polda Jambi akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kinerja khususnya dalam penanganan kasus tindak pidana Korupsi di wilayah provinsi Jambi
-
Kemenhub - Korlantas Polri Bakal Evaluasi Kelayakan Bus Pariwisata di 6 Provinsi Kami sudah sepakat bersama Korlantas Polri, Dinas Perhubungan, dan Organda untuk melakukan pendataan dan evaluasi. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang memiliki anggota hingga tingkat provinsi juga memberikan dukungan
-
Polri Minta Masyarakat Waspadai Kejahatan Siber dengan Modus Email Ditsiber Bareskrim Polri mengungkap sindikat kejahatan siber yang menipu sebuah perusahaan real estate di Singapura hingga mengalami kerugian Rp32 miliar
-
PKB Kejuangan 2024 "Sinergitas TNI Polri Siap Wujudkan Pertahanan dan Keamanan yang Tangguh Untuk Indonesia Maju" PKB Kejuangan merupakan bagian dari literasi pemimpin dan kepemimpinannya yang melandasi Sinegritas TNI Polri