Sandi ke Bekasi Kampanye OKE OC, Pepen Bisa Remuk

Bekasi, MerdekaNews - Sandiaga Uno berkampanye bersama pasangan calon Wali Kota Bekasi Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus Saady di Bekasi, Jawa Barat. Kehadiran Wakil Gubernur DKI Jakarta bisa membuat remuk calon petahana Rahmat Effendi alias Pepen.

Sandi disambut ibu-ibu. Bahkan Sandi tiba-tiba dicium nenek-nenek.

Saat itu ada rombongan ibu-ibu yang mengerubungi Sandiaga ketika berkunjung ke Atrium Pondok Gede, Bekasi. Ibu-ibu tersebut mengerubungi Sandiaga dan meminta foto selfie, tetapi ada satu nenek atau ibu paruh baya tiba-tiba mencium pipi Sandiaga.

Pipi Sandiaga saat itu dicium berkali kali di bagian kanan dan kiri. Kemudian ibu-ibu tersebut berfoto dengan Sandiaga sambil berpose dua jari dengan membentuk tangan seperti menembak.

"Ayo bu foto dua jari sambil begini," kata Sandiaga, di Atrium Pondok Gede, Bekasi, Bekasi, Minggu (1/4/2018).

Kemudian Sandiaga kembali diajak selfie oleh ibu-ibu di lokasi. Di Atrium Pondok Gede, Sandiaga juga sempat menari bersama simpatisan Gerindra yang memakai pakaian '100% dukung Nur Firdaus (NF) nomor urut 2'.

Sandiaga sempat meneriakkan nomor urut paslon Nur dan Adhy di Pilwalkot Bekasi nomor 2. Serta meneriakkan nomor urut 3 kepada ibu-ibu yang menari.

Dalam kunjungannya ke Bekasi, sebelumnya Sandiaga mendatangi Pasar Jati Asih Bekasi. Sandiaga mendapat keluhan pedagang ayam bahwa penjualan daganganya lesu yang salah satunya disebabkan tidak sinkronnya penataan pasar tradisional dengan pasar modern.

Kemudian Sandiaga meminta paslon Nur dan Adhi memikirkan solusi terkait penataan pasar tersebut. Disamping itu Sandiaga juga meminta Nur untuk menerapkan program OK OCE yang berbeda daripada DKI Jakarta.

Nur menyebut akan membuat program OK OCE yang berbeda dari Jakarta dengan menciptakan lapangan kerja. Ia menyebut akan menciptakan suatu icon wisata baru di Bekasi.

"Bekasi itu tidak punya icon jadi kalau ditanya punya apa Bekasi, jadi kita sedang pikirkan. Kita akan membuat suatu yang besar di Bekasi yang menjadi icon, dan itu akan mejadi destinasi wisata besar, namanya nanti belakangan," kata Nur.

Ia mengatakan nantinya akan mengajak Pemprov DKI melakukan kerjasama. Menurutnya akan adanya infrastruktur seperti tol layang Jakarta-Cikampek dan LRT yang menghubungkan Bekasi dan Jakarta akan menarik Wisatawan. Ia menyebut pembangunan area wisata itu akan menyedot tenaga kerja yang besar.

"Tapi yang jelas ini sesuatu yanh baru di Indonesia belum ada, di Asia Tenggara belum ada. Pertama aksesnya deket dengan pembangunan. Itu akan menyedot wisatawan dari seluruh Indonesia akan datang. Itu akan menyerap 60-70 ribu tenaga kerja," ujar Nur.

  (Ira Safitri)